Sabtu, 20/04/2024 04:32 WIB

Penyakit Ginjal Pengaruhi Kemampuan Otak

Dibandingkan dengan populasi umum, pasien memiliki nilai IQ lebih rendah dan skor yang lebih rendah pada tes fungsi eksekutif (kemampuan untuk menyelesaikan sesuatu), memori visual dan verbal.

Foto ilustrasi anak yang memiliki kemampuan lemah

Jakarta - Penelitian Kerry Chen bersama Pusat Riset Ginjal Universitas Sydney di Australia mengatakan, penyakit ginjal kronis dapat mempengaruhi fungsi otak pada anak-anak dan remaja, terutama yang menjalani dialisis.

Hasil kajian studi ini menyarankan bantuan akademis kepada siswa di bidang tertentu, termasuk matematika dan membaca.

"Dalam menerjemahkan temuan kami ke praktik klinis, penelitian ini memberikan informasi yang relevan mengenai bidang kebutuhan misalnya, memori kerja dan matematika  dimana anak-anak dengan penyakit ginjal kronis memerlukan bimbingan, latihan dan bantuan, terutama untuk anak-anak pada dialisis," katanya.

Tim Chen menganalisis 34 penelitian yang mencakup lebih dari 3.000 pasien penyakit ginjal kronis yang berusia di bawah 21 tahun. Dibandingkan dengan populasi umum, pasien memiliki nilai IQ lebih rendah dan skor yang lebih rendah pada tes fungsi eksekutif (kemampuan untuk menyelesaikan sesuatu), memori visual dan verbal.

Mereka juga memiliki skor yang lebih rendah mengenai keterampilan akademis yang terkait dengan matematika, membaca dan mengeja.

"Penelitian baru ini juga menyarankan hipotesis mengapa keseluruhan hasil intelektual dan pendidikan anak-anak dengan penyakit ginjal kronis berkurang dibandingkan dengan populasi umum, dan cara terbaik untuk mencegah defisit," kata Chen dalam sebuah rilis berita jurnalis.

Lori Hartwell, pendiri dan presiden Jaringan Dukungan Ginjal, sebuah organisasi nirlaba Amerika mengatakan, tidak mengherankan bahwa anak-anak dan remaja yang menjalani dialisis berisiko lebih besar terkena dampak tersebut.

"Studi telah menunjukkan penurunan fungsi kognitif yang telah dikaitkan dengan pergeseran cairan dan zat terlarut saat menjalani hemodialisis," Hartwell menulis dalam sebuah komentar jurnal yang menyertainya.

KEYWORD :

Kesehatan Ginjal Otak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :