Polandia Klaim Dapat Serangan Migran dari Belarusia

Jum'at, 06/08/2021 01:18 WIB

Warsawa, Jurnas.com - Polandia menuduh Belarus sengaja mengirim serbuan migran ke perbatasan, sebagai pembalasan atas keputusan Warsawa memberikan suaka kepada Krystsina Tsimanouskaya, atlet Belarusia yang menolak pulang dari Olimpiade Tokyo.

Wakil Menteri Dalam Negeri Polandia, Maciej Wasik, mengatakan pada Kamis (Jumat waktu setempat) bahwa Belarusia "melancarkan perang hibrida dengan Uni Eropa dengan bantuan imigran ilegal".

Dalam beberapa pekan terakhir, negara tetangga dan sesama anggota UE, Lithuania, juga melaporkan lonjakan penyeberangan perbatasan ilegal dari Belarus, dan menduduh Minsk menerbangkan migran dari luar negeri dan mengirim mereka ke UE.

"Ada pria dan wanita muda dengan anak-anak. Belarus menggunakan imigran ini sebagai senjata hidup," kata Wasik dikutip dari Reuters pada Jumat (6/8).

"Dalam beberapa hari terakhir kami telah melihat peningkatan (migran), kami memperlakukannya sebagai reaksi terhadap pemberian suaka kepada sprinter Belarusia," sambung dia.

Pembelotan gaya Perang Dingin yang dilakukan Tsimanouskaya, meningkatkan ketegangan Barat dengan Minsk di saat Uni Eropa menuduh Presiden Alexander Lukashenko menggunakan migran untuk membalas sanksi UE.

Penjaga Perbatasan Polandia mengatakan kepada Reuters bahwa mereka telah menahan 71 migran di perbatasan dengan Belarus pada Rabu malam hingga Kamis. 62 di antaranya warga Irak.

Jumlah itu lebih banyak dari total 122 migran ilegal yang menurut Penjaga Perbatasan ditahan di sepanjang perbatasan sepanjang tahun lalu. Bulan lalu, 242 migran dicegat.

TERKINI
Trailer The Boys Musim 4, Billy Butcher Satukan Kembali Komplotannya Rusia Gunakan Hampir 70 Bom Udara, Ukraina Hanya Bisa Mengusir dengan Jatuhkan 13 Drone Dikepung Drone dan Polisi, Pemerintah AS Bungkam Aksi Mahasiswa Pro-Palestina Tersangka Gembong Kejahatan Dunia Maya asal Rusia Hadapi Persidangan di California