Kosgoro 1957: Kinerja KPC-PEN Patut Diacungi Jempol

Jum'at, 23/07/2021 13:40 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Kinerja pemulihan ekonomi dan kesehatan yang dilakukan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) berjalan baik.

Ketua Umum PPK Kosgoro 1957, Dave Laksono menegaskan bahwa kinerja Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) sudah baik dan optimal.

"Strategi penanganan pandemi Covid-19 serta dampak ekonomi yang dilakukan oleh KPC-PEN dengan mempertahankan keseimbangan antara penanggulangan pandemi sekaligus memulihkan ekonomi nasional yang terdampak menunjukkan hasil yang relatif baik," jelas Dave Laksono dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (23/7/2021).

Dave menjelaskan, strategi utama KPC-PEN yang mendahulukan pemulihan kesehatan masyarakat, flattening the curve kasus Covid-19 nasional sangatlah tepat, karena perekonomian akan terkerek naik ditunjang oleh jaminan ketersediaan vaksin. Juga gencarnya kegiatan vaksinasi massal dengan target 1 juta vaksin per hari.

"Hal ini menjadi salah bukti keberhasilan KPC-PEN yang dipimpin oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto," kata Dave Laksono.

Anggota Komisi 1 DPR itu juga meyakini pemerintah dalam hal ini KPC-PEN terus berupaya menyeimbangkan kepentingan pemulihan kesehatan dan pemulihan ekonomi masyarakat di masa pandemi.

Di satu sisi penanganan Covid-19 dan di sisi lain ada aspek pemulihan ekonomi. Ini sifatnya fleksibel, dinamis, serta memperhatikan perkembangan data dan angka di lapangan.

"Dengan kondisi saat ini, saya melihat KPC-PEN prinsip utamanya adalah memprioritaskan aspek kesehatan. Sehingga nantinya setelah kasus Covid-19 melandai, program ekonomi bisa didorong kembali,” tuturnya.

Dalam kaitan itu, lanjut Dave Laksono, yang bisa dilihat saat ini adalah capaian pertumbuhan ekonomi kuartal pertama tahun 2021 menunjukkan trend yang positif, sehingga diharapkan pada kuartal kedua bisa memenuhi target pertumbuhan seperti yang sudah ditargetkan oleh Presiden Jokowi.

"Apalagi ekspor dan impor Indonesia kita mengalami surplus. Tren ini menunjukkan aktivitas ekonomi di Indonesia terus berlanjut pulih. Meski di tengah pandemi Covid-19, performa neraca perdagangan Indonesia masih cukup impresif," ujarnya.

Pada bagian lain, Dave Laksono melihat aktivitas dan mobilitas masyarakat menjadi terbatas pada masa PPKM Darurat saat ini, sehingga masyarakat dan UMKM tentunya membutuhkan bantuan untuk menopang perekonomian mereka.

"Tapi kita bisa lihat, dalam situasi PPKM Darurat sekarang ini, pemerintah gerak cepat mendorong percepatan penyerapan pemulihan ekonomi nasional dan memunculkan kembali beberapa program-program bantuan sosial,” ujarnya.

Ia berharap dalam masa pandemi Covid-19 ini, seluruh elemen bangsa Indonesia bersatu bergotong-royong mengikuti protokol kesehatan yang ketat selama pemberlakukan PPKM Darurat sekaligus mengajak masyarakat untuk mensukseskan segala program pemerintah dalam penanganan Covid-19. Hal ini guna mempercepat pemulihan menyeluruh di Indonesia.

’’Mari kita sukseskan program pemerintah untuk mengatasi pandemi yang sangat luar biasa ini. Tidak ada jalan lain mari kita semua bergerak menyukseskan vaksinasi ini karena tidak ada jalan lain penyelamatan ini selain vaksinasi," ujarnya.

Dave Laksono juga meminta pemerintah terus menyosialisasikan tentang pentingnya vaksinasi dan manfaat vaksin bagi kesehatan, terutama di tengah situasi pandemi Covid-19.

Ia berharap, Kominfo dan Bareskrim Polri melalui virtual police meningkatkan pengawasan terhadap konten-konten dan narasi di media sosial.

"Langkah itu agar materi yang disampaikan tidak disinformasi ataupun hoaks, khususnya terkait dengan penyelenggaraan program vaksinasi Covid-19 yang ditujukan untuk menanggulangi pandemi," kata Dave Laksono

 

TERKINI
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero` Tak Mau Punya Anak, Sofia Vergara Lebih Siap Jadi Nenek Raih Nominasi Aktor Terbaik di La La Land, Ryan Gosling Akui Sebuah Penyesalan Gigi Hadid Beri Bocoran Double Date dengan Taylor Swift dan Travis Kelce