Selasa, 06/07/2021 20:03 WIB
Moskow, Jurnas.com - Seluruh penumpang pesawat Antonov An-26 tewas dalam sebuah kecelakaan di Semenangjung Kamchatka, Rusia pada Selasa (6/7).
Pesawat turboprop bermesin ganda itu sempat hilang kontak, sebelum dilaporkan menabrak tebing ketika sedang bersiap untuk mendarat.
Dikutip dari Reuters, otoritas penerbangan sipil Rusia mengonfirmasi bahwa lokasi kecelakaan pesawat telah ditemukan, setelah pemerintah menerjunkan sebuah helikopter dan tim lapangan untuk mencari pesawat yang hilang.
Ada 22 penumpang dan enam awak di dalamnya. Olga Mokhireva, walikota Palana, termasuk di antara penumpang, menurut keterangan pihak berwenang setempat.
Rusia Kirimkan Minyak ke Korea Utara Lebihi Jumlah yang Diamanatkan PBB
Pasukan Ukraina di Dekat Chasiv Yar yang Terkepung Disebut Sangat Membutuhkan Amunisi
Khawatir Sanksi AS, Bank Besar China Batasi Pembayaran Transaksi Perusahaan ke Rusia
Saat kejadian, cuaca di daerah itu dilaporkan mendung. Kantor berita Rusia, TASS, mengatakan pesawat nahas tersebut telah beroperasi sejak 1982.
Sebagaimana diketahui, standar keselamatan penerbangan Rusia meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Namun kecelakaan yang melibatkan pesawat tua tidak jarang terjadi.
Jenis pesawat era Uni Soviet, tercatat dalam puluhan kecelakaan mematikan sejak mulai beroperasi sekitar 50 tahun lalu.
Antonov-28 menabrak hutan Kamchatka pada 2012 silam dalam kecelakaan yang menewaskan 10 orang di rute yang sama. Penyelidik mengatakan kedua pilot mabuk pada saat kecelakaan itu.
Keyword : Pesawat Jatuh Kecelakaan Rusia Antonov An26