Senin, 19/04/2021 13:35 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebutkan alokasi anggaran untuk penanganan Covid-19 di Indonesia mencapai Rp 130,03 triliun. Angka sebesar itu setara dengan anggaran untuk membangun jalan raya sepanjang 9.352 km jalan raya.
Angka ini, kata Sri Mulyani dalam unggahan media sosialnya, Senin (19/4/2021) menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.
Anggaran yang sangat besar ini tidak akan maksimal manfaatnya jika tidak didukung oleh keseriusan seluruh lapisan masyarakat dalam menjaga disiplin kesehatan.
Anggaran sebesar Rp 130,03 triliun dialokasikan untuk mendanai vaksinasi, perawatan, serta testing dan tracing Covid-19.
Wamendes Paiman: Metaverse Jadi Terobosan Baru Kenalkan Wisata Desa ke Dunia
Erick Thohir Bakar semangat pemain Timnas Indonesi
Penyidik KPK Bawa Tiga Koper dari Kantor Setjen DPR
Dari data Kementerian Keuangan, anggaran tersebut sebesar Rp 9,91 triliun untuk testing dan tracing Covid-19.
Kemudian Rp 58,18 triliun untuk pengadaan dan program vaksin serta Rp 61,94 triliun untuk perawatan pasien dan insentif bagi tenaga kesehatan yang menangani Covid-19.
Tidak hanya membandingkan dengan pembangunan jalan, Sri Mulyani juga menyetarakan anggaran penanganan Covid-19 itu dengan pembangunan 293.222 meter jembatan dan bahkan bisa untuk mendirikan 67.708 unit sekolah.
Keyword : Covid-19 Sri Mulyani Jalan