Gaji dan Tunjangan DPRD DKI Naik, Prasetyo: Itu Pembohongan Publik!

Sabtu, 05/12/2020 06:05 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, SH menegaskan tidak benar ada kenaikkan gaji dan tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta sebagaimana berkembang di media sosial.

"Mengenal gaji dan tunjangan Anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, saya sampaikan secara tegas bahwa tidak ada kenaikan sama sekali. Jadi yang beredar di sosial media sama sekali tidak benar dan tidak dapat dipertanggungjawabkan," tegas Prasetyo dalam rilis Sabtu (5/12/2020).

Secara keras! Prasetyo menegaskan hasil Rencana Kerja Tahunan (RKT) yang beredar sama sekali tidak benar, dan justru pihak yang menyebarkan dapat dipastikan melakukan pembohongan publik.

"Buktinya adalah lembaran yang beredar bukan berbentuk Format Keuangan Pemerintahan," ungkap Prasetyo.

Politikus PDI Perjuangan ini juga menuturkan, selama bertahun-tahun rapat pembahasan di Pansus RKT, tidak pernah menetapkan dan memutuskan tentang angka-angka besaran biaya/belanja. Tetapi berbentuk kegiatan.

Adapun yang mengalami perubahan, jelas Prasetyo, adalah Kegiatan Anggota DPRD sebagaimana yang telah berlaku selama ini dengan bentuk turun ke masyarakat.

Seperti kegiatan Reses Serap Aspirasi, Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda), serta usulan tambahan Sosialisasi Rancangan Perda, Sosialisasi Pilar Kebangsaan, serta kunjungan dalam Provinsi dalam rangka penguatan penyerapan aspirasi masyarakat.

"Setiap kegiatan tersebut, anggarannya bukan dikirim ke rekening anggota DPRD DKI Jakarta, melainkan ke rekening penyelenggara yang penyelenggaraannya didampingi Staf PNS Setwan (Sekretariat Dewan)," papar Prasetyo.

"Saya ingin menekankan bahwa kegiatan turun ke masyarakat justru sebagai bentuk kepedulian Anggota DPRD dalam masa Pandemi Covid-19," tuntas Prasetyo Edi Marsudi.

 

TERKINI
CERI Laporkan Aspidum Kejati Jawa Timur ke Jaksa Agung Atas Dugaan Ini Gelora Cap PKS sebagai Pengadu Domba: Tolak Gabung Koalisi Prabowo-Gibran Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Komisi I DPR: Pemerintah Perlu Dialog Multilateral Redam Konflik di Timur Tengah