Sabtu, 07/11/2020 22:17 WIB
Makassar, Jurnas.com - Transportasi dengan segala kompleksitas permasalahannya, menjadi salah satu tema debat yang dibahas dalam debat kandidat Pilwali Makassar, Sabtu (7/11).
Calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar, Irman Yasin Limpo - Andi Zunnun Armin NH, mengatakan, penggunaan artificial intelegencia, akan mengatasi masalah-masalah transportasi.
Irman menjelaskan, melalui penggunaan artificial intelligence, pemerintah bisa mengukur rasio jalan dan jumlah kendaraan. Titik-titik kemacetan juga bisa dipantau, sehingga bisa cepat dilakukan pengalihan atau rekayasa lalu lintas.
"Melalui penggunaan artificial intelegencia, kita bisa memecahkan masalah transportasi," ujarnya.
Inilah Ucapan Selamat None kepada Danny Pomanto - Fatmawati Rusdi Pemenang Pilwali Makassar
Pasangan Irman - Zunnun Tawarkan Teknologi Cerdas Cegah Penyebaran COVID-19
Srikandi Lorong Yeni Rahman All Out Menangkan Irman - Zunnun di Pilwali Makassar
Selain itu, lanjut pria yang biasa disapa None itu, izin-izin yang dikeluarkan juga harus terkontrol dan terkoneksi. Izin Mendirikan Bangunan (IMB) misalnya. "Jika load kendaraan banyak terkonsentrasi ke satu titik, ijin tidak boleh keluar. Di Samsat juga begitu," tegasnya.
Ia menjelaskan, dengan menggunakan teknologi, semua yang terkait transportasi akan terpotret dan terukur. Bukan lagi sekedar asumsi para pejabat.
"Pengendara juga kalau ada kemacetan, mereka tau dan karena sudah disampaikan dimana titik-titik kemacetan," jelasnya.
Dalam debat kandidat tersebut, None juga memperkenalkan komunal bus terintegrasi untuk daerah pemukiman.