Selasa, 18/08/2020 07:15 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Seorang pemuda Palestina ditembak mati oleh polisi Israel karena diduga menikam seorang penjaga perbatasan di Yerusalem Senin (17/08) malam waktu setempat.
Menurut Perusahaan Penyiaran Israel, penjaga perbatasan mengalami cedera sedang dan dirawat di rumah sakit.
Sementara itu, kelompok Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan polisi tidak mengizinkan krunya mencapai pemuda itu saat ia berbaring di tanah berdarah dekat Bab Hutta, salah satu gerbang menuju Masjid Al-Aqsa di Kota Tua.
Pasukan Israel juga menembak dan melukai seorang warga Palestina yang tuli di sebuah pos pemeriksaan militer di Yerusalem di hari yang sama.
150.000 Warga Palestina Tetap Salat Jumat di Masjid Al-Aqsa
Dilindungi Polisi Israel, 1.371 Pemukim Yahudi Menyerbu Masjid Al-Aqsa
Kelompok Hak Asasi Karibia Kecam Agresi Israel di Yerusalem
Dalam sebuah pernyataan, polisi Israel mengatakan seorang warga Palestina berusia 60 tahun tidak mengindahkan perintah untuk berhenti, mendorong tentara untuk menembaknya di pos pemeriksaan Qalandia antara Yerusalem dan kota Ramallah.
Menurut pernyataan tersebut, pria Palestina itu mengalami luka ringan.
Keyword : Polisi Israel Pemuda Palestina