Minggu, 21/06/2020 22:50 WIB
Los Angeles, Jurnas.com - Sebanyak 95.000 unit Jeep Cherokee di seluruh dunia di-recall oleh Fiat Chrysler Automobiles (FCA) karena masalah transmisi yang bisa membuat mobil itu kehilangan tenaga saat berjalan.
Masalah lainnya adalah mobil dapat meluncur kendati tuas persneling sudah ditempatkan pada posisi P (parkir).
FCA mengatakan masalah itu ada pada sistem transmisi otomatis yang bisa berpindah sendiri dari mode all-wheel-drive menjadi front-wheel-drive. Namun, terdapat keausan yang membuat putaran pada roda depan tidak bertenaga.
Mobil yang terdampak adalah Jeep Cherokee produksi tahun 2014 sampai 2017 dan menurut FCA, penarikan itu membutuhkan 2.700 suku cadang.
Boeing Kirim Awak Astronot Pertama ke Luar Angkasa setelah Penundaan Bertahun-tahun
KPK Sebut Nilai Gratifikasi Eks Bupati Probolinggo Rp149 Miliar
Rusia Klaim Usir Tentara Ukraina dari Wilayah Seluas 547 Kilometer Persegi Tahun Ini
FCA juga menyebutkan bahwa penarikan paling banyak tercatat di AS, yakni mencapai 67.248 unit, diikuti Kanada 13.659 unit, Meksiko 716 unit, dan 9.940 unit sisanya tersebar di seluruh dunia.
Diler FCA akan memperbaiki komponen dengan mengatur ulang (restart) perangkat lunak untuk menaikkan tenaga kendaraan serta memperbaiki rem otomotis sehingga mobil tetap diam saat terparkir.
Keyword : Jeep Cherokee Recall Transmisi