Andi Taufan Mundur dari Stafsus Presiden, Begini Respon PKS

Jum'at, 24/04/2020 18:25 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKS, Amin Ak mengapresiasi keputusan Andi Taufan Garuda yang mundur sebagai Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Andi yang merupakan CEO PT Amartha sebelumnya menuai kritik karena membuat surat agar para camat di provinsi sulawesi dan sumatera mendukung relawan PT Amartha Mikro Fintek dalam menangani virus corona (Covid-19).

"Karena dia telah menyalahgunakan posisinya saya kira mundur dari jabatan staf khusus Presiden adalah tindakan yang baik," kata Amin Ak saat berbincang dengan Jurnas.com, Jumat (24/04/2020).

Pada kesempatan ini, Wakil rakyat asal Dapil Jatim IV (Lumajang dan Jember) ini berpesan kepada para stafsus milenial, baik stafsus Presiden maupun stafsus menteri agar tidak menjual pengaruh atau jabatan agar disegani oleh orang lain.

Selain itu, Kapoksi PKS di Komisi VI DPR RI ini juga berpesan agar para stafsus di lingkaran istana atau kementerian benar - benar untuk kepentingan rakyat, bukan untuk memuluskan proyek atau menjadikan program sebagai ajang bancakan.

"Lebih penting lagi, pesan saya untuk anak-anak muda seperti Andi Taufan raihlah prestasi dengan cara menjunjung tinggi nilai-nilai integritas dan profesionalisme," kata Amin.

Keyword : AminPKSStafsus

TERKINI
Jessica Alba Jadi Komando Pasukan Khusus di Trigger Warning Tinggalkan Dunia Modeling, Bella Hadid Ungkap tak Perlu Pasang Wajah Palsu Pangeran William Beri Kabar Terbaru tentang Kesehatan Kate Middleton Hati-hati, Meski Marah Cuma 8 Menit Bisa Berisiko Kena Serangan Jantung