Sabtu, 18/04/2020 06:40 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Legenda Barcelona, Andres Iniesta menilai mantan timnya tidak akan dapat memproduksi generasi emasnya seperti masa dirinya saat Tim Katalan menjadi klub yang ditakuti di Eropa bahkan dunia.
Gelandang Iniesta adalah salah satu dari sejumlah bintang kelas dunia yang datang melalui akademi La Masia yang terkenal secara berurutan, bersama Lionel Messi, Xavi, Carles Puyol, Gerard Pique dan Sergio Busquets.
Para pemain itu menghasilkan kesuksesan besar bagi Blaugrana, yang memenangkan Liga Champions empat kali dalam sembilan tahun sementara juga mendominasi di liga domestik.
Meskipun mereka berada di puncak La Liga ketika musim saat ini dihentikan karena pandemi coronavirus, mereka yang mengikuti Iniesta dkk dari akademi tidak mampu menyamai kecemerlangan mereka.
Sahroni Tekankan Pentingnya Empat Pilar MPR Guna Wujudkan Generasi Emas 2045
Putus Diskriminasi terhadap Perempuan, Baleg DPR Dorong RUU KIA segera Disahkan
Sri Mulyani: Generasi Emas Harus Cerdas dan Sadar Pajak
Meski mengakui klub tidak akan pernah lagi memiliki sekelompok lulusan yang sama berbakatnya dengan kelompok yang ia datangi, Iniesta masih percaya Barcelona dapat terus memenangkan gelar.
"Generasi itu tidak akan pernah diulang tetapi yang berikut datangnya tidak selalu lebih buruk," kata Iniesta dilansir Soccerway, Sabtu (18/04).
"Aku melihat Puyol pergi, aku melihat Víctor Valdes pergi, dan kemudian Xavi pergi. Tapi Barca masih memiliki tim yang hebat, dan para pemain top," tambahnya.
Iniesta meninggalkan Barcelona, satu-satunya klub yang pernah bermain untuknya, pada tahun 2018 setelah membuat lebih dari 650 penampilan untuk klub.
Pemain berusia 35 tahun itu masih bermain untuk Vissel Kobe di J-League tetapi ia menegaskan bahwa suatu hari ia ingin kembali ke Camp Nou dalam kapasitas tertentu.
"Saat ini, saya berusaha untuk memperpanjang karir bermain saya sebanyak mungkin, saya ingin menendang bola selama yang saya bisa karena itulah yang membuat saya bahagia," tambahnya.
"Saya punya kontrak sampai tahun depan, 2021, tetapi saya melihat hal-hal di akhir setiap musim dan saya merasa baik, termotivasi. Saya ingin terus bermain dan kami senang berada di sini," tambahnya.
"Ketika [karirnya] berakhir, saya selalu mengatakan bahwa saya akan senang untuk kembali ke Barca. Itu semua tergantung pada bagaimana? Dalam peran apa? Situasi apa? Siapa yang ada di klub? Itu agak jauh. Tetapi dengan semua yang saya alami di sana, semua perasaan yang saya miliki, saya ingin kembali."