Sabtu, 07/03/2020 06:50 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Penjaga pantai Turki menyelamatkan sekitar 120 migran yang berusaha mencapai sebuah pulau Yunani dengan tiga perahu kecil, Jumat (06/03) waktu setempat.
Ratusan migran tersebut terdampar di Laut Aegea dan berteriak minta tolong ketika kapal penjaga pantai mendekati mereka di lepas pantai provinsi Izmir, Turki barat.
Para migran, termasuk orang-orang dari Suriah, Afghanistan, Iran dan berbagai negara Afrika, mengangkat anak-anak kecil untuk diselamatkan terlebih dahulu oleh awak kapal penjaga pantai.
Pekan lalu, Ankara mengatakan tidak akan lagi menghentikan ratusan ribu pencari suaka di wilayahnya dari mencoba mencapai Eropa, setelah serangan udara ke Idlib di Suriah menewaskan 34 tentara Turki.
Sejak itu, ribuan migran berusaha mencapai negara Uni Eropa, Yunani, baik melintasi perbatasan darat atau laut ke berbagai pulau Yunani.
Beberapa migran dengan dua perahu yang diselamatkan mengatakan motor kapal mereka terputus oleh kapal penjaga pantai Yunani untuk mencegah mereka mencapai pulau Lesbos, tujuan populer bagi para migran sekitar 25 km (16 mil) dari kota pantai Turki Dikili.
"Mereka (penjaga pantai Yunani) menarik kami ke arah bagian laut Turki dan meninggalkan kami di sana," kata Ahmed, dari wilayah Deir al-Zor di timur laut Suriah dilansir Middleeastmonitor.
“Kami menunggu selama tiga jam. Tidak ada orang di sekitar, kemudian kami memanggil penjaga pantai Turki dan mereka datang dan menjemput kami," katanya.
Keyword : Penjaga Pantai Turki Kelompok Migran