Ketua DPR Ajak Seluruh Anggota Guyub Rukun

Senin, 10/02/2020 16:58 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Sebagai lembaga legislatif, tempat para wakil rakyat bekerja, DPR RI diharapkan rukun bersama (guyub rukun), tanpa sekat-sekat perbedaan politik yang menyolok. Perbedaan warna politik yang mengemuka saat Pemilihan Umum (Pemilu), bisa disudahi setelah berada di lembaga legislatif.

Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan, selepas Pemilu, DPR RI ke depan diharapkan menjadi lebih baik dan dipercaya rakyat.

“DPR RI hari ini guyub rukun dalam kondisi adem ayem,” kata Puan saat memberi sambutan pada HUT-PDI Perjuangan yang digelar F-PDI Perjuangan DPR RI, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (10/2).

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI. Lebih jauh lagi, legislator dapil Jateng V itu, mengatakan, Parlemen harus menghasilkan karya-karya yang diapresiasi rakyat.

“Saat kita membicarakan kepemimpinan rakyat harusnya tak ada sekat warna di antara kita. Apapun yang kita lakukan adalah untuk rakyat dan bagi kemajuan bangsa. Marilah kita bergembira bersama-sama, guyub rukun dalam kegembiraan,” tuturnya.

Hadir dalam acara tersebut Ketua F-PKB DPR Cucun Ahmad Syamsurijal, Ketua F-PG DPR Kahar Muzakir, dan Ketua F-PKS DPR Jazuli Juwaini. Tak ketinggalan Ketua F-PDI Perjuangan DPR RI Utut Adianto dan Ketua Panitia HUT PDI-Perjuangan Gilang Dhielafararez.

Acara ini merupakan rangkain panjang dari acara HUT PDI-Perjuangan yang bertemakan, “Guyub Rukun, Bersama Dalam Kegembiraan”. Acara digelar selama empat hari (10-13/2/2020).

Regenerasi politik, sambung mantan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) itu, harus terus berjalan. Ia menyebutnya, perlu ada keseimbangan antara yang muda dan senior di parlemen. Berbagai lomba dan pameran produk UMKM juga digelar bersamaan.

Usai acara, Puan sempat berkeliling melihat stan-stan pameran. Dan tak ketinggalan, para penjual bakso membagikan bakso gratis di halaman gedung Setjen dan BK DPR RI.

TERKINI
Rusia akan Praktikkan Skenario Senjata Nuklir Taktis dalam Latihan Militernya Militer Israel Serukan Palestina untuk Mengevakuasi Warga Sipil Rafah Israel Menggerebek Kantor Al Jazeera setelah Perintah Penutupan Stasiun TV Lokalnya Israel Serang Rafah usai Hamas Mengaku Bertanggung Jawab atas Serangan Roket Mematikan