Rabu, 03/08/2016 10:20 WIB
Amerika - Koaran kandidat Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump yang kerap menyerang, membuat Presiden Barack Obama ikut menyerang. Kata Obama, Trump tak layak menjadi Presiden Amerika Serikat. Bahkan Obama mempertanyakan Partai Republik yang tetap saja mendukung pencalonan Trump.
Obama mengacu ke kecaman Trump terhadap keluarga Muslim yang anaknya tewas saat bertugas sebagai kapten militer Amerika di Irak. Menurut Obama, kecaman ini menunjukkan Trump sangat tidak siap menjadi presiden.
"Kenyataan bahwa ia menyerang keluarga Amerika yang sangat terhormat, yang berkorban untuk Amerika ... juga minimnya pemahaman atas masalah-masalah penting di Eropa, Timur Tengah, Asia, ini semua menunjukkan ia tak siap menjadi presiden," kata Obama diberitakan BBC.
Menanggapi serangan ini, Trump mengatakan pesaingnya dari Demokrat, Hillary Clinton, yang tidak pantas menjadi presiden. Para politikus senior Republik seperti ketua parlemen Paul Ryan dan ketua senat Mitch McConnell dalam beberapa kesempatan mengkritik Trump, namun Trump, yang juga dikenal sebagai miliuner secara keseluruhan tetap mendapatkan sokongan Republik.
Kasus Subversi Pemilu Trump Terhenti, Permasalahan Hukum Sekutunya Meningkat
Trump Habiskan Banyak Uang untuk Biaya Hukum; Biden Pimpin Penggalangan Dana
Rebut Suara Haley, Biden Siapkan Tempat Khusus bagi Pesaing Kuat Trump
Keyword : barack obama donald trump hillary clinton