Ayatollah Khamenei Ampuni Perusuh di Iran

Kamis, 05/12/2019 08:06 WIB

Teheran, Jurnas - Pemimpin Revolusi Islam Iran, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei meminta pejabat Iran memperlakukan mereka yang diduga terlibat dalam kerusuhan baru-baru ini dengan belas kasih Islam.

Demikian kata Pemimpin tertinggi itu menanggapi laporan Ali Shamkhani, sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran, yang mengemukakan saran untuk menangani situasi setelah kerusuhan dan memberi kompensasi kepada mereka yang terbunuh atau kerusakan atau cedera yang berkelanjutan.

Pada pertengahan November, pemerintah Iran menaikkan harga bensin untuk memoderasi tingkat konsumsi nasional.

Langkah ini memicu protes di sejumlah kota yang sebagian besar berjalan damai tetapi berubah menjadi kekerasan saat elemen-elemen anti-bersenjata mengambil keuntungan dari situasi tersebut untuk merusak properti publik dan negara, dan menyerang warga sipil dan pasukan keamanan.

Tak lama setelah kerusuhan pecah, Ayatollah Khamenei meminta Dewan Keamanan Nasional Tertinggi dengan menyusun laporan yang merinci alasan di balik kerusuhan dan segera menghadiri keluarga korban.

Laporan itu menyarankan bahwa orang-orang biasa yang terbunuh selama kerusuhan tetapi tidak memainkan peran di dalamnya ditetapkan sebagai martir.

Juga disarankan untuk bersimpati dan membayar uang darah kepada kerabat mereka yang terbunuh dalam kerusuhan.

Mengenai situasi mereka yang kehilangan nyawa selama bentrokan bersenjata dengan pasukan keamanan, diusulkan agar setelah penyelidikan latar belakang keluarga mereka, orang-orang terhormat dipisahkan dari mereka yang terlibat dalam tindak pidana dan keluarga para korban yang tidak terlibat dalam kegiatan kriminal dimaafkan.

Pemimpin mendesak badan untuk segera melaksanakan langkah-langkah yang diusulkan tetapi juga  meminta pihak berwenang untuk menunjukkan kasih sayang terhadap mereka yang diduga terlibat dalam kerusuhan tersebut.

TERKINI
`Sleeping Beauties: Reawakening Fashion` Jadi Tema Met Gala 2024, Apa Maknanya? Madonna Pecahkan Rekor Gelar Pesta Dansa yang Dihadiri 1,6 Juta Penggemar Sederet Selebriti Gelar Afterparty Met Gala 2024, Usher hingga Beyonce! Kini Bertubuh Langsing, Kelly Osbourne Bantah Pakai Ozempic