RI Kecam AS Legalkan Pemukiman Israel di Tepi Barat

Selasa, 19/11/2019 21:20 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Pemerintah Indonesia menanggapi pernyataan Amerika Serikat (AS) yang mengatakan, pembangunan permukiman Israel di Tepi Barat tidak melanggar hukum internasioanal.

"Indonesia menolak secara tegas pernyataan AS bahwa pembangunan permukiman Israel di Tepi Barat tidak bertentangan hukum internasional," kata Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI dalam pernyataan diterima Jurnas.com, Selasa (19/11) malam.

Kemenelu menegaskan bahwa pernyataan Gedung Putih tersebut jelas bertentangan dengan hukum internasional dan resolusi Dewan Keamana Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) terkait.

Seperti diketahui, pemerintah Indonesia secara konsisten menentang tindakan Israel membangun pemukiman ilegal di wilayah Palestina. Pembangunan pemukiman ilegal merupakan de facto aneksasi dan menjadi penghalang upaya perdamaian berdasar solusi dua negara.

"Indonesia mendesak masyarakat internasional bersatu untuk terus memberikan dukungan bagi perjuangan rakyat Palestina," imbau Kemenlu.

TERKINI
Masih Seksi di Usia 61 Tahun, Demi Moore Dipuji Putrinya Rumer Wilis Perselisihan Hukum antara Jamie Spears dan Britney Spears Terus Berlanjut Presiden Joe Biden Beri Penghargaan Bergengsi untuk Michelle Yeoh Jewel Tampilkan Karya Seni dalam Balutan Gaun Perak Iris van Herpen