Senin, 28/10/2019 10:01 WIB
Sydney, Jurnas.com - Badan keamanan domestik Australia menyarankan penggunaan teknologi pemindai wajah, untuk mengonfirmasi usia seseorang sebelum menonton pornografi online.
Departemen Dalam Negeri Australia juga juga menyarankan penggunaan teknologi tersebut untuk membatasi akses ke situs perjudian.
Dikutip dari Australia Associated Press, pada Senin (28/10), sebelumnya departemen mewacanakan pemeriksaan usia dengan mencocokkan foto seseorang dengan dokumen yang sudah masuk di Departemen Dalam Negeri, seperti SIM.
"Ini dapat membantu dalam verifikasi usia, misalnya dengan mencegah anak di bawah umur menggunakan SIM mereka untuk menghindari kontrol verifikasi usia," tulisnya kepada komite parlemen.
Wakil Ketua MPR: Kasus Pornografi Anak Harus Segera Ditangani dengan Langkah Masif dan Terukur
Tundukkan Australia, Indonesia Buka Peluang ke 8 Besar AFC U-23
Supermodel Australia Berusia 59 Tahun Elle MacPherson Kembali Melenggang di Catwalk
Sementara Inggris pada bulan ini membatalkan rencana untuk memperkenalkan sistem verifikasi usia nasional untuk pornografi online, setelah bertahun-tahun mengalami masalah teknis dan kekhawatiran dari para pengampanye privasi.
Namun Departemen Dalam Negeri tetap akan mendukung skema pemindaian wajah, yang diusulkan sedang dikejar oleh pemerintah federal. Pemerintah menginginkan lembaga, bank, dan perusahaan telepon juga dapat menggunakan teknologi ini.
Namun, sebuah komite bipartisan baru-baru ini menolak proposal tersebut karena khawatir hal itu dapat menyebabkan pengawasan massal, mengatakan kepada pemerintah untuk menyusun kembali rencananya.
Keyword : Bokep Online Pornografi Australia Pemindai Wajah