Selasa, 22/10/2019 12:56 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode, Syahrul Yasin Limpo juga datang dengan kemeja putih ke Istana Kepresidenan di Jakarta, Selasa (22/10).
Syahrul diketahui akan mengambil kendali Kementerian Pertanian (Kementan) menggantikan Andi Amran Sulaiman yang juga berasal dari Sulawesi Selatan.
Hal itu tampak usai bertemu Joko Widodo alias Jokowi. Politikus NasDem itu mengaku banyak diskusi soal pertanian, perkebunan hingga perikanan.
"Yang banyak beliau tanyakan ke saya bagaimana agar membuat 267 jiwa bisa terjamin kehidupannya lebih baik, lebih damai, lebih tentram dan teratur dan terpenuhi kebutuhan dasarnya lebih khusus di pertanian, perkebunan, perikanan dan lain sebagainya," sebutnya.
Saksi Ungkap Acara Ulang Tahun Cucu SYL Dirembes ke Kementan
Potensi Swasembada Padi, Kementan Dorong Bulungan Terapkan Prinsip Bisnis
Kementan Siap Gelar TOT `Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional`
Soal pertanian sendiri, Syahrul mengatakan, bukan hal baru. Pasalnya, ia sudah mengurusi sektor tersebut sejak jadi kepala desa. Jadi, itu bukan hal yang baru," kata Syahrul.
Lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 16 Maret 1955, Syahrul pernah menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Selatan sejak 8 April 2008 hingga 8 April 2018. Ia memenangi pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2007 dan 2013 bersama pasangannya Agus Arifin Nu`mang.
Syahrul merupakan mantan Gubernur Sulawesi Selatan yang pertama kali dipilih secara langsung. Sebelum menjabat sebagai Gubernur, ia pernah menjabat sebagai Bupati di Kabupaten Gowa selama dua periode
Kemudian menjabat Wakil Gubernur selama satu periode mendampingi Amin Syam. Dan akhirnya memenangkan pertarungan dengan Amin Syam dalam pilkada Sulawesi Selatan 2007 setelah keduanya sama-sama maju bertarung sebagai calon petahana.
Keyword : Kementerian PertanianSyahrul Yasin Limpo