Kamis, 03/10/2019 17:14 WIB
Jakarta, Jurnas.com- - Polisi membantah kabar akan melakukan penutupan jalan di Jakarta, terkait pelantikan Presiden dan Wakilpresiden pada 20 Oktober 2019 mendatang. Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP M Nasir mengatakan, pihaknya melakukan penutupan jalan beberapa hari lalu untuk kegiatan unjuk rasa (unras).
"Tidak ada, kita menutup jalan itu karena situasi seperti unjuk rasa yang sudah diterima melalui rekan intelijen," ujar M Nasir di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (3/10/2019).
AKBP M Nasir juga menyebut, penutupan yang dilakukan baru akan terjadi jika ada kegiatan unras yang melibatkan banyak orang. Sementara, saat ini unras yang cukup melibatkan banyak orang tersebut sudah tidak ada, dan tidak diperlukan penutupan jalan.
"Kalau demo besar itu baru ditutup, event seperti itu kan sudah enggak ada, jadi ya sudah tidak perlu ditutup," tutur Nasir.
DPR Minta BPK Audit Program Bagi-bagi Rice Cooker Gratis
Di Pidato Pertamanya, Presiden Yoon Sebut Nama Megawati Soekarnoputri
Peneliti SMRC Nilai Sikap M Nasir Perburuk Citra Partai Demokrat di Pilkada
Seperti diketahui, Ditlantas Polda Metro melakukan penutupan jalan sejak Senin (30/9/2019) lalu. Penutupan tersebut dilakukan setelah demonstrasi yang berturut-turut, muali dari mahasiswa, pelajar hingga buruh
Keyword : M Nasir Pelantikan Presiden