Olahraga Lebih Bermanfaat bagi Pasien Jantung ketimbang Orang Sehat

Rabu, 04/09/2019 10:33 WIB

London, Jurnas.com - Menurut sebuah penelitian, manfaat olahraga untuk menurunkan risiko kematian dini, ternyata lebih berdampak bagi pasien jantung dari pada orang sehat.

Dikutip dari CNA, pada Rabu (4/9), orang sehat memang memiliki kemungkinan lebih rendah untuk meninggal, ketika mereka lebih aktif secara fisik.

Tetapi efek menguntungkan olahraga lebih terasa bagi orang-orang dengan masalah jantung. Demikian kesimpulan para peneliti dalam European Heart Journal, dan pertemuan tahunan Perhimpunan Kardiologi Eropa di Paris.

Tim studi menilai tingkat dan intensitas latihan partisipan berdasarkan ukuran yang dikenal sebagai metabolik setara tugas (MET) menit per minggu.

Untuk kesehatan yang optimal, orang dewasa harus mendapatkan setidaknya 500 MET menit per minggu. Karena menit MET bisa sulit untuk dihitung, rekomendasi yang lebih mudah untuk diikuti ialah, setidaknya latihan 150 menit seminggu, mulai dari jenis olahraga sedang maupun berat.

Menurut penelitian itu, ketika seseorang memiliki penyakit jantung, maka setiap tambahan 500 MET menit latihan per minggu dikaitkan dengan risiko meninggal 14 persen lebih rendah. Sedangkan bagi orang sehat, peningkatan aktivitas yang sama hanya dikaitkan dengan risiko kematian 7 persen lebih rendah.

Adapun penelitian itu melibatkan 131.558 pasien jantung dan 310.240 orang sehat, mulai ketika mereka berusia sekitar 60 tahun.

"Ketidakaktifan fisik menyebabkan berbagai penyakit tidak menular seperti penyakit jantung koroner, diabetes, dan kanker payudara dan usus besar, yang pada akhirnya menyebabkan kematian dini," kata Dr. Si-Hyuck Kang, penulis penelitian dan peneliti di Universitas Nasional Seoul

"Aktivitas fisik mendorong pertumbuhan dan metabolisme normal. Selain itu, aktivitas fisik dapat membuat orang merasa lebih baik, tidur lebih baik, dan melakukan tugas sehari-hari dengan lebih mudah," ujar dia.

Sementara manfaat fisiologis dari olahraga mungkin serupa untuk orang dengan dan tanpa penyakit jantung. Ada kemungkinan pasien penyakit jantung mendapat manfaat lebih banyak dari olahraga, karena mereka memiliki begitu banyak faktor risiko kematian dini.

"Aktivitas fisik telah terbukti menurunkan tekanan darah dan darah (gula), dan (kolesterol)," tambah Kang.

TERKINI
Unggah Foto Dirinya Menangis, Instagram Justin Bieber Diserbu Penggemar Gara-gara Masalah Pita Suara, Jon Bon Jovi Anggap Shania Twain Adiknya Reaksi Taylor Swift saat The Tortured Poets Department Tembus 2,6 Juta Unit dalam Seminggu Disindir di Album TTPD Taylor Swift, Bagaimana Kabar Joe Alwyn Sekarang?