Irak Bongkar Kuburan Massal Milik Tahanan Kuwait

Minggu, 28/07/2019 15:01 WIB

Baghdad, Jurnas.com - Kuburan massal yang diyakini sebagai milik tahanan Kuwait ditemukan di sebuah desa di Provinsi Muthanna di Irak Selatan.

"Penemuan kuburan massal ini didasarkan pada laporan keamanan dan intelijen," jelas Gubernur Provinsi Muthanna, Ahmed Manfi dalam sebuah pernyataan.

Pemerintah daerah telah menugaskan lembaga terkait untuk melaksanakan prosedur hukum.

Mayat-mayat itu diyakini tewas selama invasi pemerintah Saddam Hussein di Kuwait pada 1990-an.

Sebelumnya, Februari, pemerintah Irak menyerahkan jasad sebanyak 300 tahanan Kuwait yang dieksekusi pemerintah Saddam Hussein.

Pada tahun 1990, rezim itu menduduki Kuwait, di mana pasukan Irak tinggal selama berbulan-bulan sebelum mereka terusir di bawah kampanye militer internasional yang dikenal sebagai Perang Teluk Pertama.

TERKINI
Bahasa Pergaulan Tentukan Keberlangsungan Bahasa Daerah KPK Sita Kantor NasDem di Labuhanbatu Sumut Geledah Kantor Setjen DPR, KPK Amankan Bukti Transaksi Keuangan Anggota DPR: Pencabutan Status Bandara Internasional Perlu Dikaji Ulang