Selasa, 09/07/2019 11:45 WIB
Jurnas.com - Growth Spurt didefinisikan sebagai percepatan pertumbuhan. Saat bayi mengalami growth spurt, tubuhnya akan bertambah besar, lebih cepat dari biasanya.
Lonjakan pertumbuhan ini cenderung terjadi pada waktu tertentu seperti ketika bayi berusia dua minggu, tiga minggu dan enam minggu.
Lalu growth spurt bisa lagi terjadi saat bayi berumur tiga bulan dan enam bulan. Biasanya berlangsung selama satu-dua hari pada bayi baru lahir hingga seminggu pada bayi yang lebih besar.
Kenali tanda-tanda growth suprt berikut ini yuk:
1. Rewel
Bayi menjadi lebih gelisah dan ingin menempel terus. Ia tidak mau ditaruh hanya mau digendong dan dipeluk. Wajar jika Anda merasa lelah. Minta bantuan terdekat untuk mengurus si kecil ketika masa ini ya.
2. Menyusu terus
Pada masa ini, wajar jika si kecil ingin terus menerus menyusu. Jika biasanya frekuensi menyusu sekitar 8 kali sehari, saat growth spurt bisa menjadi 12-14 kali sehari. Berikan si kecil ASI kapan pun ia mau.
3. Pola tidur berubah
Sebuah penelitian menunjukkan selama growth spurt bayi dapat tidur hingga 4,5 jam lebih lama dari biasanya. Hal ini bagus untuk pertumbuhannya karena saat tidur nyenyak otak memproduksi hormon pertumbuhan.
Keyword : Bayi Rewel Growth Spurt