Sabtu, 25/05/2019 08:55 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Fenerbahce menghadapi sanksi dari UEFA setelah melanggar perjanjian Financial Fair Play (FFP) mereka pada 2018-19.
Raksasa Super Lig menandatangani perjanjian penyelesaian pada Mei 2016, tetapi Club Financial Control Body (CFCB) UEFA mengatakan, klub gagal memenuhi target titik impas mereka.
CFCB telah merujuk Fenerbahce ke ruang pengadilannya, yang dapat menyebabkan larangan dari kompetisi Eropa.
Sementara itu, Porto akan beroperasi di bawah batasan transfer dan pembatasan pada ukuran pasukan Eropa mereka, setelah memenuhi sebagian target mereka.
Fenerbahce Terancam Kehilangan Mesut Ozil
Mesut Ozil Kirim Doa untuk Warga Palestina
Direkrut Fenerbahce, Ozil Akhirnya Tiba di Turki
Dilanair Soccerway, Galatasaray dan Maccabi Tel Aviv dianggap patuh dan akan tetap berada di tahap penyelesaian.
Keyword : Klub FenerbahceSanksi URFA