AS Kembali Sanksi Venezuela

Sabtu, 13/04/2019 15:36 WIB

Washington, Jurnas.com - Departemen Keuangan Amerika Serikat (AS) mengumumkan sanksi keuangan terhadap empat perusahaan pelayaran maritim dan sembilan kapal tanker yang mengirim minyak mentak ke Kuba.

Seperti disadur Jurnas.com dari Al Jazeera, sanksi tersebut merupakan cara Gedung Putih untuk membuat Havana mengakhiri dukungan bagi Venezuela.

"Sanksi itu meningkatkan tekanan AS pada rezim tidak sah mantan Presiden Nicolas Maduro," kata Departemen Keuangan dalam sebuah pernyataan.

Sanksi AS menargetkan tiga perusahaan pelayaran Liberia dan satu di Italia. Dari sembilan tanker yang dihukum, empat telah mengirim minyak mentah Venezuela ke Kuba. Sebagai dampak dari sanksi tersebut,  semua properti dan kepentingan entitas di Gedung Putih akan diblokir.

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump gencar menjatuhkan sanksi ekonomi dan isolasi diplomatik terhadap pemerintah Venezuela untuk mendukung pemimpin oposisi Juan Guaido.

Trump mengakui Guaido sebagai presiden sementara Venezuela pada 23 Januari, beberapa hari setelah Presiden petahana Nicholas Maduro dilantik untuk masa jabatan kedua.

Sebagai tanggapan, Maduro memutuskan hubungan diplomatik dan politik dengan AS. Ia menuding Washington berusaha mengatur kudeta di Venezuela untuk menempatkan rezim boneka dan mengklaim sumber dayanya.

TERKINI
Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Album Beyonce Cowboy Carter Disebut Layak Jadi Album Terbaik Grammy 2025 Ryan Gosling Bikin Aksi Kejutan ala Stuntman The Fall Guy di Universal Studios Dwayne Johnson Senang Jadi Maui Lagi di Moana 2