Sabtu, 23/03/2019 17:30 WIB
Jakarta, Jurnas.com - Dua warga Palestina telah ditembak mati oleh pasukan Israel selama protes Jumat mingguan di Jalur Gaza pada Jumat (22/03) waktu setempat.
Ashraf al-Qidra, juru bicara kementerian kesehatan, mengatakan dua demonstran pria berusia 18 dan 29 tahun ditembak dalam insiden terpisah di dekat pagar Israel di timur Jalur Gaza.
Jihad Harara ditembak di kepala timur Kota Gaza, sementara pria yang lebih tua, Nidal Shatat, dipukul di dada dekat kamp pengungsi al-Bureij di Gaza tengah.
Setidaknya 62 warga Palestina terluka oleh pasukan Israel, kata al-Qidra, seraya menambahkan bahwa setidaknya ada tiga contoh di mana personel medis dan ambulans menjadi sasaran langsung oleh gas air mata Israel di perkemahan yang didirikan di sepanjang pagar.
Israel Tarik Pasukan dari Jenin Tepi Barat
Turki Gagalkan Dugaan Rencana Iran Bunuh Warga Israel di Istanbul
Pria Arab Bersenjata Bunuh 5 Orang di Pinggiran Tel Aviv Israel
Tentara Israel tidak mengomentari kematian tetapi mengatakan sekitar 9.500 perusuh dan demonstran berkumpul di berbagai lokasi, melemparkan alat peledak, benda keras dan batu ke pasukan.
"Tentara menembak sesuai dengan prosedur operasi standar," kata seorang juru bicara militer Israel dikutip Al-Jazeera.
Keyword : Warga IsraelMiliter Israel