Selasa, 12/02/2019 08:30 WIB
Bangkok, Jurnas.com - Menghembus desas-desus kudeta Thailand, menjelang pemilihan umum. Disebutkan ada sekolompok orang yang memalsukan instruksi junta militer di Negeri Gajah Putih.
Menurut The Nation, instruksi itu menyebutkan bahwa jabatan Komandan Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara harus dicopot.
"Pernyataan palsu itu juga mengklaim pencopotan jabatan itu telah disetujui dan diumumkan secara resmi di Royal Gazette," kata harian tersebut.
Sekretariat Kabinet yang dipimpin oleh Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha sedang mempertimbangkan langkah hukum atas orang-orang yang "memalsukan" instruksi junta.
Ganjar Mengaku Tak Diundang ke Penetapan Prabowo-Gibran
Prabowo-Gibran Resmi Ditetapkan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih
4.051 Aparat Gabungan TNI-Polri Amankan Penetapan Presiden Terpilih 2024 di KPU
Wakil juru bicara pemerintah Thailand, Taksada Sangkachan, mengimbau masyarakat agat tidak mempercai rumor itu. Rumor menyebar saat anggota keluarga kerajaan menerima nominasi untuk mencalonkan diri sebagai perdana menteri dalam pemilihan umum mendatang.