Diet Bukan Berarti Tidak Sarapan

Rabu, 30/01/2019 13:46 WIB

Jakarta - Berbagai jenis diet beredar di masyarakat, dari mulai diet ketogenik, diet mayo, diet mediterania, dan sebagainya. Tidak sedikit pula yang mengklaim mampu menurunkan berat badan dengan cepat dan efektif.

Selain itu proses asupan gizi juga dilewatkan seperti sarapan di pagi hari. DHal itu dibenarkan Ahli Gizi Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes yang mengatakan jika diet sehat bukan berarti melupakan sarapan.

"Karena kalau kita melewatkan satu kali makan, selain kita akan kehilangan zat micro nutrient, selain itu biasanya kan kita akan menggunakan kompensasi dengan porsi makan siang dan malam yang lebih banyak karena saat pagi hari tidak ada sarapan," papar Rita.

Menurut Rita, tips porsi diet ideal salah satunya ialah dengan mengurangi porsi makan khususnya karbohidrat, tetapi cukupi semua nilai gizi lainnya seperti protein, vitamin, dan mineral atau bisa mengganti dengan makanan kemasan yang juga memenuhi nilai gizi.

"Terpenting diet tidak membuat kita jadi kekurangan zat gizi karena orang diet kita jadi rentan lemas dan alami penurunan kesadaran atau tidak fokus lantaran kekurangan zat besi. Asalkan pola makan tetap di atur sesuai dengan kebutuhan sehari makan tiga kali agar tetap produktif," jelasnya.

TERKINI
Anggota DPR: Rencana Kenaikkan PPN 12 Persen Harus Pertimbangkan Ekonomi Global Legislator Minta Pemerintah Pertimbangkan Usul Ombudsman Tunda Seleksi CASN Pidato Hardiknas Terakhir, Nadiem Titip Merdeka Belajar Apresiasi Dukungan Percepatan Pembangunan Desa, Kemendes PDTT Gelar CSR & PDB Awards 2024