Martin Glenn Mundur Jadi Presiden FA

Jum'at, 14/12/2018 07:45 WIB

Jakarta - Kepala Eksekutif Asosiasi Sepak Bola (FA) Martin Glenn akan mengundurkan diri dari posisinya di akhir musim 2018-19.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh organisasi, Glenn dipuji karena menyampaikan banyak dari apa yang dia lakukan dan meninggalkan fondasi kuat untuk penggantinya.

Glenn ditunjuk untuk berperan di tahun 2015 dan turnamen besar pertamanya dengan FA berakhir dengan kebodohan, saat Inggris tersingkir dari Euro 2016 oleh Islandia pada babak 16 besar.

Manajer Roy Hodgson mengundurkan diri dan masa jabatan Glenn lebih terpukul oleh kinerja Sam Allardyce yang memalukan sebagai pengganti Hodgson.

Tapi Inggris bergabung kembali di bawah Gareth Southgate dan menikmati lari luar biasa ke semi-final Piala Dunia 2018.

Glenn juga mengawasi pengaturan ulang jadwal pertandingan domestik yang akan melihat sepak bola Inggris menerapkan istirahat pertengahan musim dari musim depan.

"Ketika saya menerima peran CEO di FA, saya ditugaskan untuk meningkatkan efektivitas organisasi dan membuatnya aman secara finansial," kata Glenn dikutip Soccerway.

"Saya juga bergabung dengan keyakinan kuat bahwa kinerja tim Inggris di turnamen bisa dan harus ditingkatkan, dan pengalaman jutaan orang yang bermain sepakbola bisa menjadi yang lebih baik," tambahnya.

"Saya akan meninggalkan rasa bangga dengan keberhasilan kinerja semua tim Inggris. Saya yakin bahwa kami telah mendirikan, di St George`s Park, pusat kelas dunia yang akan memastikan bahwa tim akan terus membangun kesuksesan mereka saat ini," lanjutnya.

"Saya berharap FA akan dapat membangun ini dengan mempercepat terobosan pemain berkualifikasi Inggris ke dalam tim pertama."

TERKINI
Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Album Beyonce Cowboy Carter Disebut Layak Jadi Album Terbaik Grammy 2025 Ryan Gosling Bikin Aksi Kejutan ala Stuntman The Fall Guy di Universal Studios Dwayne Johnson Senang Jadi Maui Lagi di Moana 2