Proteksionisme dan Unilateralisme jadi Perhatian KTT APEC di Papua Nugini

Sabtu, 17/11/2018 17:30 WIB

Papua New Guinean - Presiden China, Xi Jinping memperingatkan bahwa proteksionisme membayangi pertumbuhan global dan mendesak semua negara untuk mengejar kebijakan perdagangan bebas.

"Orang yang memilih untuk menutup pintunya hanya akan memisahkan diri dari dunia dan kehilangan arahnya," kata Xi pada pertemuan puncak eksekutif Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik (APEC), Sabtu (17/11).

Xi mengajak negara lain mengatakan tidak terhadap proteksionisme dan unilateralisme. Menurutnya dua hal itu merupakan pandangan pendek yang sudah ditakdirkan gagal.

Di tempat yang sama, Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Mike Pence mengatakan pada KTT bahwa Washington tidak akan mengubah pendekatannya hingga Beijing mengubah kebijakan perdagangannya sendiri.

Ia juga memperingatkan bahwa AS dapat menggandakan tarif yang sudah dikenakan pada barang-barang China.

"Kami telah mengambil tindakan tegas untuk mengatasi ketidakseimbangan kami dengan China. Kami mengenakan tarif USD250 miliar untuk barang-barang China, dan kami bisa lebih dari dua kali lipat jumlah itu," jelas Pence.

"AS tidak akan mengubah arah hingga China mengubah arahnya," tambahnya.

TERKINI
Milla Jovovich Ungkap Dirinya Pernah Jadi Baby Sitter Anak-anak Bruce Willis dan Demi Moore Akhirnya Britney Spears Benar-benar Bebas dari Ayahnya Setelah Konservatori Usai 2 Tahun Lalu Scarlett Johansson Dampingi Suaminya Colin Jost Jadi Penghibur di Gedung Putih Celine Dapuk Esther-Rose McGregor Kampanye Wewangian Terbaru