Rabu, 24/10/2018 20:12 WIB
Jakarta – Pemerintah mengeluarkan izin edar untuk tebu biotek NXI-4T. Ini merupakan tanaman rekayasa genetika (GM) pertama yang dikomesialisasikan di Indonesia.
Dalam siaran pers yang diterima redaksi pada Rabu (24/10) sore, tebu biotek NXI-4T merupakan produk yang dikembangkan oleh perusahaan gula milik negara PT Perkebunan Nusantara XI (PTPN XI).
Gen tersebut mengandung senyawa osmoprotektan yang mampu melakukan transformasi pada tanaman, dengan bantuan bakteri Agrobacterium tumefaciens.
Untuk sementara, tanaman GM ini dikembangkan melalui upaya kolaborasi PTPN XI, Universitas Jember, dan Perusahaan Ajinomoto.
APTRI Deklarasi Dukungan untuk Prabowo, Titipkan Aspirasi Soal Petani
PSI Gelar Tebus Murah Sembako Kios Solidaritas Tiap Hari
KPK Duga Ada Deal Uang dalam Pembelian Lahan Perkebunan di PTPN XI
“Tebu biotek mampu menghasilkan gula 10-30 persen lebih banyak, dari pada indukan konvensional dalam kondisi kering,” kata lembaga internasional The International Service for the Acquisition of Agri-biotech Applications (ISAAA).
Izin keamanan pakan telah diberikan oleh Kementerian Pertanian pada Agustus 2018 lalu. Langkah selanjutnya, para investor akan merencanakan komersialisasi tanaman biotek untuk memenuhi permintaan tebu, dan produk sampingannya.
Keyword : Tebu Rekayasa Genetika