Sulawesi Tengah Komitmen Tingkatkan Daya Saing Produk Pertanian

Kamis, 23/08/2018 15:55 WIB

Jakarta - Sulawesi Tengah (Sulteng) merupakan sentra produksi pertanian termasuk hortikultura di Indonesia. Kini provinsi itu siap mendukung peningkatan produk berdaya saing pertanian.

Demikian disampaikan Asisten daa Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Sulteng, Bunga Elim Somba pada acara Penganugerahan Daya Saing Produk Pertanian Sulteng di Palu, Kamis (23/8).

"Sulteng mendukung penuh peningkatan daya saing produk pertanian khusus hortikultura. Ini mengingat makin terbukanya pasar global dan kesadaran masyarakat akan produk yang bermutu, aman konsumsi dan ramah lingkungan mengakibatkan kebutuhan akan produk tersebut meningkat," terang Bunga Elim Somba.

Bunga Elim Somba menyatakan, pemerintah Provinsi Sulteng akan terus mendukung penerapan sistem jaminan mutu dalam menghasilkan produk pertanian.

"Ini dimaksudkan agar konsumen mendapatkan produk yang bermutu dan aman konsumsi," terangnya.

Sementara itu Direktur Perlindungan Ditjen Hortikultura Kementan, Sriwijayanti Yusuf, yang juga hadir pada acara tersebut memberikan apresiasi kepada pemerintah Provinsi Sulteng atas dukungan dalam pengembangan produk pertanian yang bermutu dan berdaya saing.

Ia pun memberikan penghargaan kepada kelompok tani yang sudah menerapkan sistem jaminan mutu dalam penyediaan produk pertanian khususnya hortikultura.

"Dengan dukungan Pemda yang kuat, diharapkan ke depannnya akan semakin banyak petani yang mau dan mampu menerapkan sistem jaminan mutu dalam menyediakan produk pangan yang aman konsumsi, aman untuk produsen dan menjaga keamanan lingkungan," ujar Sri.

Menurut Sri, dalam upayan menggenjot peningkatan produksi komoditas yang memiliki daya saing yang tinggi, pada Tahun Anggaran 2018, Direktorat Jenderal Hortikultura Kementan mengembangkan 250 desa organik dari dana APBN.

"Lima desa organik di antaranya dialokasikan di Provinsi Sulteng," sebut Sri.

Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Tengah, Trie Iriany Lamakampali mengatakan terdapat tujuh kabupaten di Provinsi Sulteng yang mengembangkan pertanian organik yaitu Kabupaten Donggala, Sigi, Parigi Moutong, Tojo Unauna, Banggai, Poso dan Kota Palu.

"Di daerah ini sudah terdapat 37 Kelompok Tani yang bersertifikat organik atau prima 3," katanya.

Sekedar diketahui, pada rangkaian acara ini juga dilakukan penandatanganan MoU antara kelompok tani yang akan mensuplai produk organik dengan Rumah Sakit, Hotel dan Restoran yang akan menyerap produk tersebut.

TERKINI
Richie Sambora Harus Berlutut ke Jon Bon Jovi agar Livin` on a Prayer Dimasukkan ke Album Lagi Bucin, Dua Lipa Peluk Mesra Callum Turner di Jalanan Berkarier Sejak Muda, Anne Hathaway Sering Alami Stres Kronis Gara-gara Tuntutan Pelecehan Seksual, Lady Gaga Batalkan Pesta Lajang Adiknya