Ivanka Trump Tutup Perusahaan Fashion Miliknya

Rabu, 25/07/2018 08:01 WIB

Jakarta - Penasehat Gedung Putih dan putri presiden Ivanka Trump mengatakan Selasa dia menutup perusahaan fashion miliknya.

Presiden perusahaan Abigail Klem menginformasikan kepada 18 karyawan pada Selasa bahwa mereka akan tutup.

Ivanka juga mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia mungkin tidak akan pernah masuk kembali ke industri ritel.

"Setelah 17 bulan di Washington, saya tidak tahu kapan atau apakah saya akan kembali ke bisnis ini, tetapi saya tahu bahwa fokus saya untuk masa depan yang akan datang adalah pekerjaan yang saya lakukan di sini di Washington," kata Ivanka dilansir UPI.

"Jadi membuat keputusan ini sekarang adalah satu-satunya hasil yang adil untuk tim dan mitra saya."

Beberapa perjanjian lisensi tidak akan diperbarui tetapi akan menjalankan program mereka, yang berarti beberapa barang masih dapat dibeli dari pengecer sampai mereka kehabisan stok.

Merek pakaian Ivanka Trump telah mengalami ketidakstabilan penjualan sejak ayah Trump, Presiden Donald Trump , mengumumkan pencalonannya pada 2015.

Penjualan untuk merek, yang diluncurkan pada 2014, naik selama pemilihan presiden 2016. Namun, berita tentang komentar kasar Donald Trump tentang wanita yang ditangkap di video membuka lini pakaian untuk memboikot ekonomi anti-Trump, Grab Your Wallet .

Setelah pemilihan ayahnya, Ivanka Trump meninggalkan tim manajemen perusahaan untuk menjadi penasihat senior Gedung Putih. Dia juga menempatkan perusahaannya dalam kepercayaan keluarga, IT Collection LLC. Namun, dia tidak menjual aset perusahaannya, yang memungkinkan kekhawatiran tentang kemungkinan konflik kepentingan.

Perusahaan fashion tersebut terus mengalami kemunduran sejak Donald Trump mengambil alih kantor. Sebuah perusahaan yang berbasis di Kanada, Hudson Bay, yang juga memiliki Sax Fifth Avenue dan Lord & Taylor, memberi tahu merek tahun lalu bahwa itu akan menghapus garis di toko-tokonya, mengutip penjualan yang lambat. Nordstrom menutup toko awal tahun lalu, karena penjualan yang buruk.

Setelah Nordstrom ditutup, pengawas etika mengkritik penasihat Gedung Putih Kellyanne Conway karena memberi tahu pemirsa TV untuk membeli barang-barang Ivanka.

TERKINI
Perang Epik Rebutan Kilang Anggur, Brad Pitt dan Angelina Jolie Saling Menuduh Milla Jovovich Ungkap Dirinya Pernah Jadi Baby Sitter Anak-anak Bruce Willis dan Demi Moore Akhirnya Britney Spears Benar-benar Bebas dari Ayahnya Setelah Konservatori Usai 2 Tahun Lalu Scarlett Johansson Dampingi Suaminya Colin Jost Jadi Penghibur di Gedung Putih