Sabtu, 14/07/2018 09:15 WIB
Tehran - Presiden Rusia, Vladimir Putin telah mengumumkan kesiapan negaranya untuk menginvestasikan USD50 miliar atau sekira Rp720 triliun dalam proyek minyak dan gas Iran. Begitu kata penasihat internasional untuk Pemimpin Revolusi Islam, Ali Akbar Velayati.
Mantan Menteri Luar Negeri Iran menyampaikan pernyataan itu dalam wawancara yang disiarkan secara langsung TV pemerintahan setelah bertemu Presiden Putin di Moskow pada Kamis (12/7) waktu setempat.
Dilansir Tehran Time, Velayati mengatakan, perusahaan minyak besar Rusia akan menandatangani kesepakatan senilai USD4 miliar atau sekira Rp57,6 triliun dengan Kementerian Perminyakan Iran dan proyek terkait yang akan segera dimulai.
"Dua perusahaan utama Rusia lainnya yaitu Rosneft dan Gazprom Neft juga telah memulai negosiasi dengan Kementerian Minyak dan nilai kesepakatan mereka dengan Iran dapat meningkat hingga USD10 miliar atau sekira Rp144 triliun," tambahnya.
Tersangka Gembong Kejahatan Dunia Maya asal Rusia Hadapi Persidangan di California
Rusia Masukkan Presiden Zelenskiy dari Ukraina Dalam Daftar Orang yang Dicari
Rusia Klaim Usir Tentara Ukraina dari Wilayah Seluas 547 Kilometer Persegi Tahun Ini