Senin, 04/06/2018 22:41 WIB
Moskow - Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan memimpin delegasi Indonesia menghadiri Forum Parlemen Dunia Untuk Pembangunan (International Forum for Developmentalism Parliamentalism) di Moskow, Rusia, Senin (4/6).
Dalam Pidatonya, Zulkifli Hasan menyerukan parlemen dunia untuk bersatu mendukung solidaritas kemanusiaan untuk Palestina.
"Bangsa Indonesia mengajak negara negara di dunia untuk bersatu menyuarakan Solidaritas Kemanusiaan untuk Palestina. Ini adalah "Wake Up Call" agar tak ada lagi penjajahan di atas dunia," tegas pria asal Lampung ini.
Seperti diketahui Israel kembali menjadi sorotan setelah menembak perempuan petugas medis wanita Razan An Najar yang memicu kemarahan ummat Islam dunia.
Sebut Demonstrasi Ciri Demokrasi, Menlu AS Kecam Sikap Diam Mahasiswa terhadap Hamas
Netanyahu Sebut Apapun Keputusan ICC Tidak akan Pengaruhi Tindakan Israel di Gaza
Tiongkok Bakal Jadi Tuan Rumah Perundingan Persatuan Palestina Hamas dan Fatah
Selanjutnya Zulkifli Hasan menegaskan bahwa Konstitusi Indonesia menegaskan tak ada lagi tempat untuk penjajahan di atas dunia.
"Bangsa Indonesia berdiri bersama bangsa Palestina mengecam penjajahan Israel. Dunia tak boleh lagi memberi ruang dan kesempatan untuk penjajahan suatu bangsa atas bangsa lain,"katanya.
Zulkifli Hasan menegaskan pembelaan Indonesia pada kemanusiaan di isu isu internasional melampaui batas batas perbedaan politik, agama maupun pemihakan blok politik regional manapun.
"Atas nama kemanusiaan itulah, Indonesia percaya perlu adanya tata dunia baru yang lebih adil untuk seluruh bangsa. Dunia yang bebas diskriminasi, kesenjangan dan penindasan," kata Zulhasan.
Untuk diketahui, forum dunia ini dihadiri Pimpinan Parlemen dari seluruh dunia diantaranya Pimpinan Parlemen Rusia, Tiongkok, Australia Negara negara Amerika Latin, India dan Asia Selatan sampai Afrika Selatan, Kenya dan Negara negara Afrika lainnya.
Keyword : Warta MPR Zulkifli Hasan Moskow Palestina