Reliance Sekuritas Siapkan Aplikasi Mobile Trading

Senin, 19/02/2018 13:04 WIB

Jakarta -  Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan tingkat literasi masyarakat Indonesia terhadap pasar modal serta tingkat utilitas produk masih rendah bila dibandingkan negara Asia lain. Kemudian aktivitas investor modal aktif di Bursa Efek Indonesia (BEI) hanya berjumlah sekitar 600 ribu SID.

Angka tersebut sangat minim dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia. Padahal populasi di Indonesia serta jumlah emiten yang terdaftar pada BEI memberikan peluang besar bagi pertumbuhan industri pasar modal.

Untuk mendorong literasi pasar modal, tak lama lagi Reliance Sekuritas juga akan menghadirkan aplikasi mobile trading perdagangan saham berbasis Android dan iOS. Selain untuk menjawab kebutuhan investor yang menginginkan kemudahan, juga sejalan dengan visi Reliance yang mengedepankan kemudahan dan keamanan dalam hal transaksi saham.

Anita, Direktur Utama Reliance Sekuritas mengatakan, saat ini aplikasi mobile trading untuk Android dan iPhone tengah dikembangkan oleh tim Teknologi Informasi (TI) Reliance.

"Kami harapkan segera bisa dilaunching sebelum pertengahan tahun ini. Aplikasi mobile trading berbasis Android dan iOS dihadirkan untuk semakin memudahkan investor, sekaligus juga bukti dan komitmen dari Reliance untuk terus mendukung literasi keuangan. Apalagi sekarang ini, mayoritas masyarakat melakukan segala aktivitas melalui perangkat mobile," jelas Anita, dalam keterangan pers, Senin (19/2).

Anita menambahkan, tahun ini Reliance memang sedang fokus pada pembaruan dan perbaikan sistem trading. Pembaruan dilakukan besar-besaran sehingga diharapkan masyarakat semakin nyaman dan aman dalam menggunakan platform trading ReliTrade.

Adapun fitur-fitur yang dihadirkan, menurut Anita, saat ini tengah dipersiapkan oleh tim IT. Namun pastinya, fitur tersebut sejalan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat. Misalnya jual beli saham, pengecekan saldo dana dan efek, dapat dilakukan langsung di aplikasi tersebut.

"Saat ini sedang didevelopt, yang pasti pembaruan membawa fitur baru dan terobosan baru. Mohon ditunggu saja," ujar Anita.

TERKINI
Berbeda dengan Berkeley, UCLA Tangani Protes Mahasiswa Pro-Palestina dengan Panggil Polisi Parlemen Vietnam Dukung Pengunduran Diri Ketua di Tengah Upaya anti-Suap Protes Kampus Jadi Tantangan Kampanye Terpilihnya Kembali Biden dan Partai Demokrat Korea Selatan Tingkatkan Kewaspadaan Diplomatik dengan Alasan Ancaman Korea Utara