Pria Italia Penembak Rasial Ditangkap

Minggu, 04/02/2018 22:03 WIB

Roma - Luca Traini, seorang pria Italia berusia 28 tahun ditangkap setelah menembaki pendatang asal Nigeria di Kota Macerata dan  insiden itu juga melukai enam orang.

Serangan itu berdalih rasial sehubungan dengan kematian seorang wanita Italia berusia 18 tahun yang mayatnya ditemukan dalam dua koper di dekat Macerata. Saat penangkapan, polisi mengatakan, dia membawa bendera Italia menutupi bahunya. Dan dia sempat melakukan hormat fasis sebelum diborgol.

"Dia berkeliling dengan mobilnya dan saat melihat orang kulit hitam, dia menembak mereka," kata Marcello Mancini, penduduk Macerata.

Traini juga melepaskan tembakan ke kantor Partai Demokratik (PD) sayap kiri yang berkuasa di Macerata, namun tidak melukai siapa pun di sana. PD mengatakan dia telah berdiri sebagai kandidat Liga Utara sayap kanan pada pemilihan lokal tahun lalu, namun belum mendapat suara.

Liga tersebut mendukung kebijakan anti-imigran yang keras dan merupakan bagian dari aliansi utama sayap kanan mantan perdana meteri Silvio Berlusconi yang memimpin dalam jajak pendapat menjelang pemilihan nasional 4 Maret.

Pemimpin liga tersebut, Matteo Salvini, menjauhkan diri dari penembakan tersebut, namun menyalahkan imigrasi besar-besaran karena ketegangan tersebut. "Saya tidak sabar untuk masuk ke pemerintahan demi memulihkan keamanan, keadilan sosial dan ketenangan ke Italia," katanya kepada wartawan.

Pemimpin PD Matteo Renzi meminta agar masyarakat tetap tenang. "Orang yang menembakkan senapan, mengenai enam orang kulit hitam, adalah orang yang hina dan gila. Tapi negara ini lebih kuat dari dia," katanya di Facebook.

Perdana Menteri Paolo Gentiloni mengatakan bahwa Italia akan sangat tegas menindak pada siapa pun yang mempromosikan kekerasan.

"Kami akan menghentikan risiko ini. Kami akan segera menghentikannya. Kami akan menghentikannya bersama-sama," katanya, "Kebencian dan kekerasan tidak akan bisa memecah-belah kita," ujarnya. (Reuters)

TERKINI
Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Komisi I DPR: Pemerintah Perlu Dialog Multilateral Redam Konflik di Timur Tengah Album Beyonce Cowboy Carter Disebut Layak Jadi Album Terbaik Grammy 2025 Ryan Gosling Bikin Aksi Kejutan ala Stuntman The Fall Guy di Universal Studios