Thaliban Lancarkan Bom Bunuh Diri di Afghanistan

Selasa, 17/10/2017 19:34 WIB

Kabul - Bom mobil bunuh diri dan serangan bersenjata yang diketahui dilakukan oleh kelompok Taliban di provinsi Afghanistan pada Selasa (17/10), menewaskan sedikitnya 33 orang, termasuk kepala polisi, dan melukai 160 lainnya.

Kelompok tersebut menyerang pusat pelatihan polisi yang berdiri di markas besar di Gardez, ibukota provinsi Paktia, dan korban tewas diperkirakan akan terus bertambah

Kementerian Dalam Negeri  mengatakan, sedikitnya lima penyerang juga dinyatakan tewas.  Tiga pejabat mengatakan kepada Reuters,  kepala polisi provinsi termasuk di antara korban tewas. Baik warga sipil maupun aparat keamanan termasuk di antara korban, kata wakil direktur kesehatan masyarakat ,Hedayatullah Hameedi.

Taliban, yang berusaha menerapkan kembali hukum Islam yang lebih ketat setelah penggulingan mereka 2001 oleh pasukan pimpinan Amerika Serikat mengklaim bertanggung jawab.

Kelompok militan tersebut juga menyerang sebuah pusat distrik di provinsi Ghazni, Selasa, termasuk meledakkan kendaraan Humvee lapis baja yang dikemas dengan bahan peledak di dekat kantor gubernur provinsi tersebut.

Pejabat provinsi mengatakan setidaknya 15 pasukan keamanan pemerintah tewas dan 12 orang terluka dalam serangan Ghazni, dengan 13 warga sipil terbunuh dan tujuh lainnya cedera. Taliban mengatakan,  membunuh 31 pasukan keamanan dan melukai 21 lainnya dalam bentrokan tersebut.

TERKINI
Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Album Beyonce Cowboy Carter Disebut Layak Jadi Album Terbaik Grammy 2025 Ryan Gosling Bikin Aksi Kejutan ala Stuntman The Fall Guy di Universal Studios Dwayne Johnson Senang Jadi Maui Lagi di Moana 2