Minggu, 20/08/2017 15:11 WIB
Manila – Setelah lebih dari tujuh dekade pasca Perang Dunia ke-2 berakhir, kapal perang Amerika USS Indianapolis yang tenggelam pada 30 Juli 1945 akhirnya ditemukan di Laut Filipina, Pasifik Utara.
Paul Allen yang bertanggung jawab dalam misi pencarian tersebut mengungkapkan timnya harus menyelam hingga kedalam 3,5 mil atau 6.000 di bawah permukaan laut, sebelum akhirnya bisa menemukan posisi USS Indianapolis.
Bila menilik sejarah, USS Indianapolis tenggelam pada 30 Juli 1945 setelah terkena hantaman terpedo angkatan laut Jepang. Hanya dalam kurun waktu 12 menit, kapal perang AS tersebut perlahan-lahan tenggelam ke dasar laut.
Sekitar 800 orang dari 1.196 pasukannya selamat. Namun hanya 300 orang yang mampu bertahan hidup, akibat serangan hiu dan dehidrasi. Dan, hingga saat ini hanya 22 di antaranya yang masih hidup di AS.
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
Dwayne Johnson Rahasiakan Pilihannya untuk Pilpres 2024 AS Mendatang
Film Badarawuhi Di Desa Penari Tayang di USA, Ini Harapan Produser Manoj Punjabi
“Sementara pencarian kami menemukan sisa-sisa reruntuhan akan terus berlanjut. Saya harap semua orang dapat terhubung dengan kapal bersejarah ini,” kata Allen dikutip dari Sky.
Meski sudah ditemukan, kapal USS Indianapolis tidak akan dibawa ke AS. Hukum yang berlaku di negeri Paman Sam menyatakan sisa-sisa peperangan tidak boleh diganggu gugat.
“Hukum AS mengatakan bahwa kecelakaan (akibat perang) harus dihormati sebagai kuburan perang, dan tidak boleh diganggu,” tulis Sky.
Keyword : Kapal Perang Amerika Serikat Perang Dunia