Selasa, 15/08/2017 17:47 WIB
Jakarta – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yembise khawatir dengan masa depan anak-anak Papua. Hal itu diungkapkan lantaran mendengar kabar bahwa anak-anak Papua sekarang doyan ngelem.
“Saya dengar anak-anak Papua sekarang banyak yang menghirup lem. Itu semua tidak boleh terjadi di kampung ini, dan di seluruh wilayah Papua,” ujar Menteri PPPA saat mengunjungi kampung Aikima di Distrik Pisugih, Kabupaten Jayawijaya, Senin (14/8) kemarin.
Menteri Yohana kembali mengingatkan agar masyarakat dan pemerintah daerah memerhatikan perlindungan terhadap anak dan perempuan. Di Papua, menurut Yohana kekerasan terhadap anak dan perempuan masih tergolong tinggi.
“Data yang saya dapatkan di Papua masih banyak kekerasan dalam rumah tangga seperti pukul memukul ke anak ataupun ke istri. Tugas kami adalah untuk memastikan dan melindungi kaum perempuan dan anak melalui undang-undang yang telah dibuat supaya mereka terhindar dari segala bentuk kekerasan,” katanya.
Basmi OPM di Papua, Pimpinan MPR Dorong Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat Hukum Tertinggi
BKSAP DPR Dorong Parlemen Papua Nugini Sukseskan The Second IPPP
MK Diminta Berani Putuskan Gugatan Perkara Pileg di Kabupaten Intan Jaya
Terkait perempuan dan anak, Kementerian PPPA memiliki tiga program unggulan, yakni Tiga Akhiri atau 3Ends. Akhiri kekerasan pada perempuan dan anak, akhiri kekerasan pada anak, dan akhiri perdagangan manusia.
Keyword : Perempuan dan Anak Yohana Yembise Papua