Rumah Pengungsi di Jerman Habis Dilahap Api

Senin, 12/06/2017 05:06 WIB

Jakarta - kebakaran yang terjadi di sebuah pusat perumahan migran di kota Bremen, Jerman Utara pada Minggu (11/6). Tiga puluh tujuh orang, termasuk 10 anak-anak terkapar sengatan api.

Juru bicara Polisi mengatakan, api pertama kali melahap sampah di ruang bawah tanah gedung yang merupakan rumah bagi lebih dari 100 migran. Ia mengatakan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, termasuk kemungkinan motivasi anti-imigran, dikutip Reuters pada Minggu (11/6)

Pemadam kebakaran Bremen mengatakan 14 orang yang terluka, termasuk ke 10 anak tersebut dievakuasi ke klinik di kota tersebut sementara yang lainnya dirawat di tempat kejadian.

Lebih dari 70 petugas pemadam kebakaran dan 27 kendaraan dilibatkan dalam memadamkan api. Kebakaran yang hebat membuat bangunan itu tidak layak huni saat ini, katanya.

Menurut laporan tahunan dari badan intelijen domestik Jerman mengatakan, kekerasan meningkat tajam di wilayah tersebut di tengah masuknya lebih dari satu juta migran selama dua tahun terakhir.

Jumlah aksi kekerasan melonjak 42 persen menjadi 1.408 pada 2015, dan jumlah serangan pembakaran terhadap pusat-pusat pengungsi meningkat menjadi 75 dari lima tahun sebelumnya. Badan ini akan merilis laporan 2016 di bulan Juli.

TERKINI
DPR Pastikan Pembentukan Panja Korupsi Timah Tak Ganggu Penyidikan Kejagung Anggota DPR: Rencana Kenaikkan PPN 12 Persen Harus Pertimbangkan Ekonomi Global Legislator Minta Pemerintah Pertimbangkan Usul Ombudsman Tunda Seleksi CASN Pidato Hardiknas Terakhir, Nadiem Titip Merdeka Belajar