Wadah Pegawai KPK Minta Jokowi Bentuk TPF Kasus Novel Baswedan

Kamis, 13/04/2017 20:05 WIB

Jakarta -  Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendorong Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) atas teror penyerangan terhadap penyidik senior KPK, Novel Baswedan. Sebab, TPF yang terdiri dari internal KPK dan eksternal‎ pemerintahan diharapkan dapat mengungkap hingga tuntas kasus tersebut.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Wadah Pegawai KPK, Heri Nurudin para pegawai KPK saat aksi simpatik atas teror yang menimpa Novel Baswedan. Menurut Wadah Pegawai perlu ada campur tangan Presiden demi terungkapnya kasus tersebut.

"Kami konsisten meminta dan mendorong kepada Presiden membongkar teror kepada KPK dan membentuk TPF yang libatkan internal dan eksternal‎ pemerintahan," kata Heri dalam aksi simpatik Wadah Pegawai, di pelataran Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (13/4/2017).

Dalam aksi simpatik ini, para pegawai juga memanjatkan doa bersama untuk kesembuhan koleganya, Novel Baswedan. WP pada kesempatan ini juga menghaturkan terima kasih kepada seluruh elemen yang sudah mendukung pemberantasan korupsi. "Kami juga menyatakan bahwa kejadian Novel tidak menyurutkan tugas kami untuk memberantas korupsi," ujar Heri.

TERKINI
Perang Epik Rebutan Kilang Anggur, Brad Pitt dan Angelina Jolie Saling Menuduh Milla Jovovich Ungkap Dirinya Pernah Jadi Baby Sitter Anak-anak Bruce Willis dan Demi Moore Akhirnya Britney Spears Benar-benar Bebas dari Ayahnya Setelah Konservatori Usai 2 Tahun Lalu Scarlett Johansson Dampingi Suaminya Colin Jost Jadi Penghibur di Gedung Putih