Senin, 19/06/2023 15:33 WIB
JAKARTA, Jurnas.com - Pasukan Israel, yang didukung oleh helikopter militer, menewaskan tiga warga Palestina dan melukai sedikitnya 28 lainnya pada Senin dalam serangan di Tepi Barat yang diduduki.
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, salah satu dari mereka adalah bocah laki-laki berusia lima belas tahun.
"Dua martir dan 28 terluka akibat agresi (Israel) yang sedang berlangsung di Jenin," kata pernyataan dari Kementerian Kesehatan Palestina, tanpa menjelaskan identitas mereka yang tewas.
Wakil gubernur Jenin, Kamal Abu al-Rub, mengatakan kepada AFP bahwa pasukan Israel melancarkan serangan sekitar pukul 04:00 (0100 GMT). "Tentara menyerbu kamp (pengungsi Jenin) dan kota setelah sholat subuh dalam jumlah besar, dan terjadi baku tembak yang intens," katanya.
Lebih dari 14 Warga Palestina Tewas ketika Israel Kobarkan Serangan di Tepi Barat
PBB: Israel Tahan Lebih dari 800.000 Warga Palestina di Wilayah Pendudukan
Israel Lakukan Serangan Udara di Jalur Gaza
Seorang fotografer AFP di Jenin membenarkan bahwa pertempuran sedang berlangsung pada pukul 08:40 (0540 GMT).
Militer Israel mengatakan telah melancarkan serangan ke Jenin untuk menahan warga Palestina yang diduga melakukan serangan dan bahwa pasukan telah baku tembak dengan orang-orang bersenjata, mengenai beberapa dari mereka.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan sebuah ledakan menyelimuti sebuah kendaraan lapis baja saat tembakan terdengar. Klip lain menunjukkan helikopter tentara Israel meluncurkan rudal ke kota.
Kelompok bersenjata Jihad Islam mengatakan terlibat dalam bentrokan dengan pasukan Israel di Jenin, di antara daerah-daerah di Tepi Barat utara yang telah melihat serangan intensif oleh Israel selama 15 bulan terakhir.
Setidaknya satu orang Palestina ditahan selama penggerebekan hari Senin, kata para saksi di Jenin. Pasukan Israel telah menewaskan sedikitnya 161 warga Palestina sejak awal tahun ini.
Sumber: Al Arabiya