Asal-usul Festival Lentera di China

Jum'at, 10/02/2017 08:15 WIB

Beijing - Ada banyak mitos dan cerita tentang asal-usul festival lentera. Seperti dilansir dari Xinhuanet sebagian besarnya dapat ditelusuri kembali ke Dinasti Han (206 SM - 220 M). Banyak yang mengatakan bahwa Buddhisme pertama kali menjadi populer selama kekaisaran Ming dari Dinasti Han (28 M - 75 M) yang mempromosikan penyebaran agama Budha di seluruh dataran Cina.

Setelah mengetahui bahwa para biksu Budha akan menyalakan lentera untuk menyembah Buddha di tanggal 15 pada bulan pertama dalam kalender lunar. Kaisar kemudian memutuskan untuk mengikutinya dan memerintahkan semua warga negara saat itu untuk menyalakan lentera dengan cara yang sama.

Dalam cerita lain juga menyebutkan bahwa, Crane (makhluk mitologi China) milik Kaisar (dewa tertinggi Taoisme) telah dibunuh oleh para penduduk desa yang mengiranya sebagai hewan buas dan membahayakan hewan ternaknya. Karena kemarahannya atas kematian Crane tersebut, Kaisar kemudian memutuskan untuk membakar rumah-rumah penduduk desa yang saat itu bertepatan dengan tanggal 15 di bulan pertama dalam kalender lunar.

Putri Kaisar yang merasa simpatik dengan kondisi penduduk desa, kemudian datang untuk memperingatkan tentang kemurkaan Kaisar pada mereka.

Para penduduk desa pun memutuskan untuk menyalakan lentera merah dan menyalakan kembang api untuk membingungkan tentara kaisar. Para tentara tersebut kemudian percaya bahwa desa itu sudah terbakar dan kembali ke surga, sehingga warga desa akhirnya selamat dari murka sang kaisar.

TERKINI
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero` Tak Mau Punya Anak, Sofia Vergara Lebih Siap Jadi Nenek Raih Nominasi Aktor Terbaik di La La Land, Ryan Gosling Akui Sebuah Penyesalan Gigi Hadid Beri Bocoran Double Date dengan Taylor Swift dan Travis Kelce