Inflasi Januari 2023 Lebih Rendah Dibandingkan Tahun Lalu

Rabu, 01/02/2023 16:05 WIB

Jakarta, Jurnas.com -Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan jika Inflasi pada Januari 2023 mencapai 5,28% secara year on year (yoy) jika dibandingkan pada Januari 2022. Sementara, secara month-to-month (mtm) inflasi mencapai 0,34%.

"Inflasi Januari relatif lebih rendah dari inflasi tahun sebelumnya," kata Kepala Badan Pusat Statistik Margo Yuwono dalam Rilis Resmi Statistik di Jakarta, Rabu (1/2/2023).

Kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar adalah dari kelompok makanan dan minuman serta tembakau. Sementara itu, kelompok penyumbang andil deflasi terbesar adalah transportasi.

"Kalau dilihat, komoditas penyumbang inflasi bulanan terbesar dari beras, cabai merah, ikan segar, cabai rawit, dan rokok kretek filter. Itu adalah beberapa komoditas utama penyumbang inflasi pada Januari 2023 secara bulanan," katanya.

Dia menjelaskan, inflasi Januari 2023 secara bulanan untuk keempat komoditas yakni beras, cabai merah, ikan segar, dan cabai rawit tersebut relatif lebih tinggi dibandingkan inflasi bulan lalu.

"Komoditas penyumbang deflasi terbesar di antaranya adalah tarif angkutan udara, bensin, dan telur ayam ras," katanya.

TERKINI
Perang Epik Rebutan Kilang Anggur, Brad Pitt dan Angelina Jolie Saling Menuduh Milla Jovovich Ungkap Dirinya Pernah Jadi Baby Sitter Anak-anak Bruce Willis dan Demi Moore Akhirnya Britney Spears Benar-benar Bebas dari Ayahnya Setelah Konservatori Usai 2 Tahun Lalu Scarlett Johansson Dampingi Suaminya Colin Jost Jadi Penghibur di Gedung Putih