Rabu, 23/11/2022 08:39 WIB
JAKARTA, Jurnas.com - Manchester United mengatakan pada hari Selasa bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan investasi baru atau potensi penjualan, 17 tahun setelah keluarga American Glazer membeli klub sepak bola Liga Utama Inggris tersebut.
Klub yang populer tetapi berkinerja buruk tidak asing dengan pergumulan kepemilikan dan pasar keuangan yang kasar dan jatuh.
Saham klub yang terdaftar di New York melonjak sebanyak 19 persen setelah Sky News melaporkan rencana tersebut pada hari Selasa, yang sekarang menilai klub tersebut sebesar $2,46 miliar.
Berikut adalah beberapa tonggak keuangan dari sejarah klub:
Ten Hag Sebut Rashford Perlu Dukungan untuk Bangkit
Mantan Pelatih MU Masuk Radar Bayern Munich
Dibidik MU, Thomas Tuchel Kabarnya Tertarik
22 November 2022 - Klub mengatakan keluarga Glazer bekerja dengan penasihat keuangan dalam proses yang dapat mengarah pada penjualan sebagian atau investasi termasuk pembangunan kembali stadion dan infrastruktur.
17 Agustus 2022 - Miliarder Inggris Jim Ratcliffe tertarik untuk membeli klub tersebut, kata seorang sumber kepada Reuters.
16 Agustus 2022 - Elon Musk tweet: "Saya membeli Manchester United selamat datang," sebelum kemudian menjelaskan itu adalah lelucon.
2021 - Inggris Daily Mirror melaporkan Glazers, menghadapi ketidakpuasan penggemar yang meningkat, siap menjual untuk penawaran lebih dari 4 miliar pound ($ 4,8 miliar).
2012 - Listing di New York Stock Exchange, mengumpulkan sekitar $233 juta dengan valuasi $2,3 miliar
2011 - Klub mempertimbangkan listing pasar saham di Hong Kong atau Singapura, tetapi menunda rencana di tengah gejolak pasar
2005 - Keluarga Glazer memenangkan kendali dengan pembelian leveraged yang menghargai klub sebesar 790 juta pound.
2003 - taipan olahraga AS Malcolm Glazer mulai membangun saham.
2001 - Raja balap Irlandia J.P. McManus dan John Magnier merangkak naik.
2000 - Saham London menyentuh rekor tertinggi 450p saat klub menikmati kesuksesan di lapangan dan di tengah spekulasi kepemilikan.
1999 - Pemerintah Inggris memblokir tawaran pengambilalihan dari BSkyB yang dikendalikan Rupert Murdoch. BSkyB mulai memotong sahamnya.
1991 - Melayang di London Stock Exchange.
1989 - Pengembang properti Michael Knighton akhirnya melakukan upaya pengambilalihan yang gagal.
1984 - Putra Louis Edwards, Martin, menolak tawaran pengambilalihan dari taipan penerbitan Robert Maxwell.
1958 - Tukang daging Manchester Louis Edwards membiayai pembangunan kembali klub setelah kecelakaan udara Munich. Mengambil saham pengendali pada tahun 1964.
1931 - James W. Gibson, produsen seragam, mengambil alih sebuah klub yang berjuang di Depresi Besar. Mempertahankan kontrol sampai kematiannya dua dekade kemudian.
1902 - Klub dikeluarkan dengan perintah penutupan. Empat pengusaha lokal, termasuk pembuat bir John Henry Davies, berinvestasi dan berganti nama menjadi Manchester United.
1892 - Klub menjadi Perseroan Terbatas.
1878 - Didirikan sebagai Klub Sepak Bola Newton Heath LYR, didanai oleh Lancashire dan Yorkshire Railway.
Sumber: Reuters