Ukraina akan Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Iran

Sabtu, 24/09/2022 13:41 WIB

JAKARTA, Jurnas.com - Ukraina mengatakan pada Jumat bahwa pihaknya akan menurunkan hubungan diplomatik dengan Iran dan menghapus akreditasi duta besar atas apa yang disebutnya keputusan tidak ramah Teheran untuk memasok pasukan Rusia dengan drone.

Sebelumnya, Ukraina mengatakan telah menjatuhkan empat kendaraan udara tak berawak kamikaze buatan Iran, mendorong Presiden Volodymyr Zelenskyy untuk mengeluh bahwa Teheran telah merugikan kedaulatan Ukraina dan warganya.

Ukraina dan Amerika Serikat (AS) menuduh Iran memasok drone ke Rusia, sesuatu yang dibantah Teheran.

"Memasok Rusia dengan senjata untuk berperang melawan Ukraina adalah tindakan tidak bersahabat yang memberikan pukulan serius bagi hubungan antara Ukraina dan Iran," kata sebuah pernyataan di situs web kementerian luar negeri.

"Menanggapi tindakan tidak bersahabat seperti itu, pihak Ukraina telah memutuskan untuk mencabut akreditasi duta besar Iran dan juga secara signifikan mengurangi jumlah staf diplomatik kedutaan besar Iran di Kyiv," sambungnya.

Pesan itu disampaikan kepada penjabat duta besar karena utusan tetapnya, Manouchehr Moradi, saat ini tidak berada di Ukraina.

Otoritas militer di Ukraina selatan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah menembak jatuh kendaraan udara tak berawak Shahed-136 di atas laut dekat pelabuhan Odesa.

Pakar militer mengatakan drone akan berguna bagi Rusia untuk pengintaian dan sebagai amunisi berkeliaran yang dapat menunggu waktu mereka dalam menemukan dan menyerang target yang sesuai.

TERKINI
Rusia Gunakan Hampir 70 Bom Udara, Ukraina Hanya Bisa Mengusir dengan Jatuhkan 13 Drone Dikepung Drone dan Polisi, Pemerintah AS Bungkam Aksi Mahasiswa Pro-Palestina Tersangka Gembong Kejahatan Dunia Maya asal Rusia Hadapi Persidangan di California Protes Mahasiswa anti-Perang di AS dan Penggerebekan Polisi Kacaukan Rencana Kelulusan