Jum'at, 13/01/2017 07:28 WIB
Jakarta - Pendiri Banser Nahdlatul Ulama (NU) yang juga pemimpin Pondok Pesantren Abdurrahman Wahid Soko Tunggal, Nuril Arifin Husein (Gus Nuril) menyebut daeah Bali sebagai nenek moyang bangsa Indonesia yang dapat mempererat persatuan dan kebhinekaan.
Pernyataan itu disampaikan Gus Nuril saat bertemu Pinisepuh Perguruan Sandhi Murti, I Gusti Ngurah Harta di Jalan Tukad Citarum Denpasar, Bali. "Bali adalah orang tua, nenek moyang kita. Bali merupakan puncak fondasi kebangkitan kita untuk mencapai kejayaan Nusantara," kata Gus Nuril.
"Kekayaan Nusantara dan rumah kita bersama ini harus dijaga bersama agar jangan sampai rusak. Tebentuknya negara Indonesia adalah hasil perjuangan para tokoh agama dan para pahlawan," tuntas Gus Nuril.
Erick Thohir: NU dan Banser Rumah Sempurna Wakafkan Diri Jaga Kedaulatan NKRI
Erick Thohir Gabung Banser, Gus Jazil: Cocok dengan PKB
Gus Jazil Dorong Banser DKI Berperan Aktif Jaga Stabilitas Ibu Kota
Keyword : Gus Nuril Banser Sandhi Murti