Kamis, 19/05/2022 15:37 WIB
Montreal, Jurnas.com - Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mengkritik laga persahabatan antara negaranya versus Iran, yang rencananya bakal digelar bulan depan.
Mempersiapkan Piala Dunia pertamanya sejak 1986, Kanada menjamu Iran pada 5 Juni di BC Place Stadium di Vancouver, British Columbia.
"Ini adalah pilihan dari Soccer Canada. Saya pikir itu bukan ide yang baik untuk mengundang tim sepak bola Iran di sini ke Kanada. Tapi itu adalah sesuatu yang harus dijelaskan oleh penyelenggara," kata Trudeau dikutip Sport Illustrated pada Kamis (19/5).
Keberatan Trudeau disebabkan oleh peristiwa jatuhnya pesawat Ukraina International Airlines 752, yang ditembak jatuh pada 8 Januari 2020, beberapa menit setelah lepas landas dari Teheran oleh rudal darat-ke-udara Iran. Pemerintah Kanada mengatakan 55 warga negara Kanada dan 30 penduduk tetap termasuk di antara 176 orang yang tewas.
Tampil Glamor dengan Rambut Pirang, Billie Eilish Merasa Bukan Jati Dirinya
Tampil Glamor dengan Rambut Pirang, Billie Eilish Merasa Bukan Jati Dirinya
Pemerintah Spanyol Ingin Del Bosque Pimpin Transisi RFEF
"Prioritas Kanada adalah untuk mencari jawaban dan mengejar keadilan dengan meminta pertanggungjawaban Iran dan mengupayakan reparasi, sambil terus memberikan keluarga dan orang-orang terkasih dari para korban dengan dukungan yang mereka butuhkan," kata pemerintah federal.
Kanada juga bermain melawan Curaçao di Vancouver pada 9 Juni dan di Honduras pada 13 Juni, keduanya di Liga Bangsa-Bangsa Concacaf. Kanada nantinya akan membuka Grup F Piala Dunia di Qatar melawan peringkat kedua Belgia pada 23 November, menghadapi peringkat 16 Kroasia empat hari kemudian dan peringkat 24 Maroko pada 1 Desember.
Sedangkan Iran memulai Grup B melawan peringkat kelima Inggris pada 21 November, bertemu Wales, Skotlandia atau Ukraina empat hari kemudian dan menutup putaran pertama melawan peringkat 15 Amerika Serikat pada 29 November.
Keyword : Justin Trudeau Kanada Iran Sepak Bola Piala Dunia