Awas Produk Anti Bakteri Bisa Membuat Bakteri Kebal Antibiotik

Sabtu, 05/01/2019 05:51 WIB

Jakarta - Badan Pengawasan Obat dan Makanan di Amerika Serikat  telah memberlakukan larangan bagi produk pembersih dan pencuci yang mengandung beberapa zat tertentu. Larangan ini berlaku bagi produk pembersih dan pencuci yang mengandung 19 bahan aktif tertentu. Di antara sekian banyak bahan yang tidak boleh dipergunakan,  adalah triclosan dan triclocarban.

"Banyak orang mengira bahwa pencuci anti bakteri lebih efektif dalam mencegah berkembangnya kuman, tetapi berdasarkan penelitian yang telah dilakukan tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa pencuci anti bakteri itu lebih bagus dari sabun biasa." kata Janet Woodcock, MD direktur CDER (Center for Drug Evaluation dan Research) bagian dari BPOM-nya Amerika Serikat.

" Bahkan, beberapa data menunjukkan bahwa zat antibakteri tertentu lebih merusak dalam jangka panjang," kata Woodcock.

Triclosan adalah zat yang biasa dijumpai di sabun cair, sementara triclocarban biasa terdapat dalam sabun batang. Penelitian menunjukkan bahwa dua zat ini bisa membuat beberapa bakteri resisten atau mampu bertahan melawan antibiotika.

Yang menjadi masalah, dua zat yang terbukti membuat bakteri menjadi kebal terdapat di mana-mana. Bagi dunia kedokteran khususnya rumah sakit kabar ini bisa membuat runyam. Contoh lain beberapa tahun yang lalu produk pasta gigi paling populer di dunia, menarik produknya dari pasaran yang menuliskan kandungan triclosan dalam kemasannya.

Sebenarnya alasan apa yang membuat produk anti bakteri bisa membuat kebal bakteri terhadap antibiotika bahkan yang paling kuat. Peneliti masih belum jelas benar apa yang menyebabkan hal itu.

Walaupun demikian Petra Levin dan Corey Westfall dari Washington University in St. Louis, Missouri, yang meneliti tentang hal itu menjelaskan kemungkinan jawabannya adalah cara kerja antibiotika dengan antibakteri yang berbeda. Kebanyakan anti biotika membunuh bakteri dengen mengacaukan tahapan siklus hidup bakteri seperti membuat tembok sel baru saat bakteria bereproduksi dengan membelah diri.  

Karena produk anti bakteri  mencegah bakteri tumbuh maka anti bakteri malah membuat bakteri tidak membelah diri yang artinya membuat antibiotik tidak efektif. Saran para peneliti untuk mencegah resistensi bakteri terhadap antibiotik karena "bantuan" anti bakteri adalah dengan mengurangi penggunaan anti bakteri tertentu saat sedang menjalani pengobatan dengan antibiotik.

TERKINI
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero` Tak Mau Punya Anak, Sofia Vergara Lebih Siap Jadi Nenek Raih Nominasi Aktor Terbaik di La La Land, Ryan Gosling Akui Sebuah Penyesalan Gigi Hadid Beri Bocoran Double Date dengan Taylor Swift dan Travis Kelce