Rabu, 02/02/2022 15:46 WIB
DUBAI, Jurnas.com - Pemerintah Amerika Serikat (AS) akan mengirim kapal perusak peluru kendali dan jet tempur canggih untuk membantu mempertahankan Uni Emirat Arab (UEA), menyusul rentetan serangan rudal oleh pemberontak Yaman.
Dikutip dari Reuters, Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin mengatakan kepada Putra Mahkota Abu Dhabi, Mohammed Zayed Al-Nahyan melalui sambungan telepon, AS mengirim kapal perusak dan jet tempur untuk membantu UEA melawan ancaman saat ini.
UEA, bagian dari koalisi pimpinan Arab Saudi memerangi pemberontak Houthi Yaman yang didukung Iran, mengalami tiga serangan rudal bulan lalu. Serangan pertama membunuh tiga pekerja minyak.
Pangkalan udara Al Dhafra kedua yang diserang, tempat pasukan AS ditempatkan, mendorong mereka menembakkan pencegat Patriot untuk membantu menembak jatuh rudal ketika awak udara bergegas ke bunker.
Tajir Gara-gara Konser Selalu Sold Out, Taylor Swift Tolak Rp 144 Miliar Tampil di Uni Emirat Arab
Tajir Gara-gara Konser Selalu Sold Out, Taylor Swift Tolak Rp 144 Miliar Tampil di Uni Emirat Arab
AS Sebut Tidak akan Terlibat Perang dalam Konflik Bersenjata Iran-Israel
Kapal perusak berpeluru kendali USS Cole akan bergabung dengan Angkatan Laut UEA dan melakukan kunjungan pelabuhan di Abu Dhabi, kata pernyataan itu, sementara AS juga akan mengerahkan pesawat tempur generasi kelima.
"Tindakan lain termasuk terus memberikan intelijen peringatan dini," tambahnya.